Radarlambar.bacakoran.co -Setiap 14 November, Korps Brigade Mobil (Brimob) Polri merayakan Hari Ulang Tahun (HUT)-nya, yang kali ini memasuki usia ke-79 tahun. Perayaan ini bukan hanya sebagai acara seremonial, tetapi juga momen penghormatan terhadap dedikasi tanpa lelah dari personel Brimob dalam menjaga keamanan dan ketertiban di seluruh penjuru Indonesia.
Pada perayaan kali ini, Kapolda Lampung, Irjen Pol Helmy Santika, bertindak sebagai inspektur upacara yang digelar di Markas Brimob Rawa Laut, Pahoman, Bandar Lampung, Selasa (19/11/2024). Dalam sambutannya, Kapolda mengapresiasi peran besar Brimob dalam menjaga dan melindungi bangsa dari berbagai ancaman, baik terorisme maupun kerusuhan sosial. Kapolda menyatakan bahwa Brimob selalu berada di garis depan setiap kali negara menghadapi krisis dan tantangan besar dalam hal keamanan, dengan dedikasi yang tidak pernah goyah.
Tahun ini, HUT Brimob mengangkat tema "Korps Brigade Mobil Brimob Polri Presisi Menuju Indonesia Maju". Tema ini mencerminkan peran penting Brimob dalam mendukung program pemerintah dan menjaga stabilitas keamanan Indonesia. Kapolda menekankan betapa Brimob tidak hanya berfungsi sebagai penegak hukum pada saat-saat normal, tetapi juga sebagai garda terdepan dalam menghadapi situasi darurat, baik dalam pengamanan pemilu maupun dalam menangani ancaman terorisme.
Keberhasilan Brimob dalam menjaga keamanan selama pemilu, serta dalam mengatasi ancaman terorisme dan kelompok bersenjata, merupakan bukti komitmen dan profesionalisme mereka dalam menjalankan tugas-tugas yang penuh tantangan. Dalam berbagai kesempatan, Brimob telah membuktikan diri sebagai satuan elite yang dapat diandalkan untuk menjaga ketertiban negara, baik dalam kondisi damai maupun krisis.
Salah satu tantangan besar yang akan dihadapi Brimob pada tahun 2024 adalah pengamanan Pilkada Serentak. Keamanan dalam setiap tahapan Pilkada menjadi tanggung jawab besar, yang memerlukan kesiapsiagaan dan ketelitian tinggi. Kapolda menegaskan bahwa Brimob, sebagai bagian dari korps elite kepolisian, harus dapat menjaga ketertiban dan kepercayaan publik dengan melaksanakan program Presisi yang menekankan peningkatan kinerja, profesionalisme, serta kedekatan dengan masyarakat. Keberhasilan pengamanan Pilkada akan bergantung pada kemampuan Brimob untuk bekerja sama dengan berbagai pihak, memastikan kelancaran proses demokrasi tanpa gangguan.
Dalam pidatonya, Kapolda juga mengingatkan anggota Brimob untuk terus menjaga hubungan sinergis dengan TNI dan masyarakat. Sinergi antara institusi negara dan dukungan dari masyarakat merupakan elemen penting dalam menciptakan keamanan yang stabil dan menjaga kepercayaan publik. Selain itu, Kapolda menekankan pentingnya terus menimba ilmu dan menjaga kesiapsiagaan dalam menghadapi berbagai ancaman yang semakin kompleks. Meningkatkan profesionalisme personel adalah kunci untuk terus menjaga kondusifitas di wilayah ini, terutama menjelang Pilkada Serentak yang memerlukan pengamanan ketat.
Sebagai penjaga garis depan, Brimob tidak hanya bertugas menjaga keamanan, tetapi juga menjaga kehormatan dan martabat bangsa dengan menjalankan tugasnya secara profesional dan tanpa pamrih. Dalam setiap momen krisis, Brimob selalu siap memberikan pengorbanan untuk menjaga keutuhan negara.
Perayaan HUT ke-79 Brimob ini mengingatkan kita bahwa tugas mereka bukan hanya pekerjaan, melainkan sebuah panggilan jiwa. Dengan pengabdian yang tulus dan semangat yang tak kenal lelah, Brimob terus membuktikan diri sebagai garda terdepan dalam menjaga keamanan dan ketertiban di tanah air. Sebagai benteng pertahanan yang kokoh, Brimob terus siap menjaga stabilitas dan kehormatan bangsa, demi Indonesia yang lebih aman, maju, dan sejahtera. (*)