Radarlambar.Bacakoran.co - Ada satu buah yang sering dibandingkan dengan salak karena penampilannya yang mirip. Nama buah tersebut adalah aguaje.
Meski keduanya memiliki kulit yang bersisik, ada beberapa perbedaan mencolok yang dapat ditemukan setelah kulitnya dikupas. Aguaje tumbuh subur di Hutan Amazon dan banyak ditemukan di negara-negara seperti Kolombia, Peru, Bolivia, Brasil, dan Ekuador. Buah ini berasal dari keluarga palem dan dikenal memiliki berbagai manfaat bagi kesehatan dan kecantikan.
Salah satu hal menarik tentang aguaje adalah kandungan nutrisinya. Buah ini memiliki kandungan vitamin A yang tiga kali lebih tinggi dibandingkan dengan wortel, serta kaya akan vitamin C. Selain itu, minyak yang dihasilkan dari aguaje mengandung asam lemak esensial yang sangat bermanfaat bagi tubuh. Tak heran, jika banyak yang percaya buah ini memiliki peran penting dalam menjaga kesehatan kulit dan rambut, terutama di Peru, di mana banyak wanita yang tumbuh dengan mengonsumsi buah ini sebagai bagian dari rahasia kecantikan mereka.
Perbedaan paling mencolok antara aguaje dan salak terletak pada warna kulitnya. Kulit luar aguaje berwarna merah, sedangkan salak berwarna cokelat kehitaman. Setelah dikupas, bagian dalam aguaje berwarna kuning cerah dengan tekstur yang berbeda, lebih lembut dibandingkan dengan tekstur salak yang lebih keras dan renyah.
Buah aguaje juga dikenal memiliki kandungan esterogen yang cukup tinggi. Karena itu, bagi pria, disarankan untuk membatasi konsumsi buah ini. Aguaje dapat diolah menjadi berbagai macam produk, seperti selai, es krim, jus, atau minyak. Selain itu, buah ini juga digunakan dalam pengobatan tradisional untuk mengatasi luka bakar, menjadikannya buah yang tidak hanya enak, tetapi juga bermanfaat bagi kesehatan. (*)