PESISIR TENGAH – Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman (DPRKP), Kabupaten Pesisir Barat (Pesbar), tahun ini tidak melaksanakan pembangunan jaringan air bersih di kabupaten setempat, dan akan memaksimalkan pemeliharaan air jaringan air bersih yang sudah tersedia.
Kabid Kawasan Permukiman dan Pertanahan, Hendri Setiawan, S.T., mendampingi Kadis PRKP Ir. Armand Achyuni., mengatakan tahun ini tidak ada pembangunan jaringan air bersih yang akan dilaksanakan karena keterbatasan anggaran.
“ Tahun ini kita belum bisa menambah jaringan air bersih dilingkungan pemukiman warga, karena keterbatasan anggaran yang kita miliki,” kata dia.
Dijelaskannya, kegiatan yang dilaksanakan tahun ini berkaitan dengan jaringan air bersih di kabupaten setempat hanya untuk pemeliharaan jika ada jaringan air bersih yang mengalami kerusakan.
“ Kita akan memaksimalkan pemeliharaan jaringan air bersih yang sudah tersediaan saat ini, jadi jika ada yang mengalami kerusakan bisa dilakukan perbaikan,” jelasnya.
Menurutnya, perbaikan jaringan air bersih yang bisa dilakukan hanya jaringan air bersih yang dibangun langsung oleh Pemkab Pesbar baik melalui anggaran dana alokasi khusus (DAK) maupun melalui Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD).
“ Sedangkan untuk jaringan air bersih yang dibangun melalui Pamsimas tidka termasuk, karena Pamsimas sudah ada pengelolanya sendiri, begitu juga dengan jaringan air baku ke pulau pisang tetap menjadi tanggung jawab Balai Besar Wilayah Sungai Mesuji Sekampung,” terangnya.
Pihaknya berharap, masyarakat bisa memaksimalkan ketersediaan jaringan air bersih yang ada, sehingga dapat memenuhi kebutuhan air bersih masyarakat secara maksimal.
“ Jika ada kerusakan pada jaringan air bersih dapat menghubungi Dinas PRKP,¸nanti akan kita cek kerusakan untuk menentukan langkah perbaikannya,” pungkasnya. (yogi/*)