Radarlambar.bacakoran.co -St. Patrick, santo pelindung Irlandia, dikenal luas di seluruh dunia berkat perayaan Hari Santo Patrick yang jatuh setiap 17 Maret. Perayaan ini dirayakan dengan penuh semangat, lengkap dengan warna hijau, tarian Irlandia, parade, dan berbagai perayaan lainnya. Meskipun demikian, meski keberadaannya sangat terkenal, lokasi makam St. Patrick tetap menjadi misteri yang belum terpecahkan hingga saat ini, memicu perdebatan di kalangan sejarawan, arkeolog, dan pihak gereja.
St. Patrick adalah seorang misionaris abad ke-5 yang diakui karena perannya dalam membawa agama Kristen ke Irlandia. Lahir di Britania, ia diculik oleh perampok Irlandia pada usia 16 tahun dan diperbudak selama enam tahun. Pengalaman tersebut menguatkan imannya, dan setelah melarikan diri, ia kembali ke Irlandia pada tahun 433 M untuk menyebarkan agama Kristen. St. Patrick diyakini meninggal pada 17 Maret 461 M, namun lokasi makamnya masih menjadi perdebatan.
Sebagian besar informasi yang kita ketahui tentang St. Patrick berasal dari dua tulisan yang ditulis oleh dirinya sendiri, yaitu Confessio yang berisi otobiografi spiritualnya dan Surat kepada Prajurit Coroticus yang mengkritik perlakuan brutal terhadap umat Kristen Irlandia. Namun, menurut sejarawan Niamh Wycherley dari Maynooth University, banyak orang yang lebih mempercayai mitos seputar St. Patrick daripada informasi yang diungkapkan dalam kedua tulisan tersebut.
Dimana Makam St. Patrick?
Batu granit besar di luar Katedral Down di Downpatrick, County Down, Irlandia Utara, sering diklaim sebagai tempat peristirahatan terakhir St. Patrick. Meskipun demikian, keberadaan makam ini masih belum dapat dipastikan.
Di dalam tradisi Katolik, relikui atau peninggalan fisik orang suci sangat dihormati. Banyak gereja di seluruh dunia menyimpan relikui para santo, termasuk peninggalan Yesus Kristus, sebagai simbol keterhubungan dengan Gereja Roma. Namun, Wycherley mencatat bahwa gereja utama St. Patrick yang berada di Armagh, pada abad ke-7 tidak memiliki makam atau tubuh St. Patrick, meskipun dalam teks kuno disebutkan bahwa gereja ini memiliki relikui yang berasal dari Roma.
Pada abad ke-7, terjadi persaingan antara gereja-gereja di Irlandia untuk mendapatkan relikui santo-santo, dengan beberapa cerita bahkan menyebutkan bahwa ada pencurian relikui yang dilakukan demi mendapatkan keuntungan ekonomi melalui ziarah. Armagh, yang pernah menjadi pusat gereja paling berpengaruh di Irlandia, tidak memiliki jenazah St. Patrick pada waktu itu, meskipun mereka berusaha menjelaskan alasan tersebut dalam teks-teks kuno.
Legenda Abad ke-12: Pencarian Makam St. Patrick
Legenda mengenai makam St. Patrick di Downpatrick baru muncul pada abad ke-12, sekitar 700 tahun setelah kematiannya. Pada tahun 1185, seorang ksatria Anglo-Norman bernama John de Courcy mengklaim telah menemukan makam St. Patrick bersama dua santo lainnya, St. Brigid dan St. Columba. De Courcy kemudian memindahkan relikui mereka ke makam baru di Downpatrick, meskipun tidak ada bukti yang dapat memastikan bahwa tulang-tulang tersebut benar-benar milik St. Patrick.
Meskipun demikian, cerita tersebut tetap diyakini hingga kini, dan para peneliti diberi izin untuk menganalisis tulang yang ditemukan. Meskipun analisis ini dapat mengungkapkan apakah tulang tersebut berasal dari periode waktu yang tepat dan wilayah geografis yang sesuai, tidak ada cara pasti untuk memastikan apakah itu benar-benar jenazah St. Patrick.
Warisan St. Patrick yang Abadi
Meskipun keberadaan makam St. Patrick tetap menjadi misteri, warisannya tetap hidup. Ia dikenal bukan hanya melalui legenda-legenda seputar kehidupannya, tetapi juga melalui peranannya dalam menyebarkan agama Kristen di Irlandia. Tulisan-tulisannya yang masih ada hingga kini memberikan wawasan tentang perjuangannya dan keyakinannya. Seperti yang diungkapkan oleh Wycherley, meskipun banyak orang lebih mempercayai mitos, suara St. Patrick tetap dapat terdengar melalui tulisan-tulisannya—tergantung pada apakah kita ingin mendengarkannya atau tidak.
St. Patrick tetap menjadi simbol penting dalam sejarah Irlandia, dan meskipun makamnya masih misterius, pengaruhnya sebagai misionaris yang membawa agama Kristen ke tanah Irlandia akan terus dikenang
Kategori :