4. Terlalu Fokus pada Minat atau Hal-Hal yang Mengalihkan Perhatian
Perempuan dengan ADHD mungkin akan terfokus pada satu kegiatan atau minat tertentu hingga mereka lupa waktu. Di sisi lain, mereka juga cenderung mudah terganggu oleh hal-hal yang mengalihkan perhatian.
5. Emosi yang Sensitif
Perempuan dengan ADHD sering kali merasakan emosi secara lebih mendalam, baik itu frustrasi, kegembiraan, atau kecemasan. Mereka juga bisa merasa sangat sulit menerima penolakan atau kegagalan.
Gejala ADHD pada Orang Dewasa
ADHD pada orang dewasa, terutama perempuan, sering kali terabaikan karena gejalanya yang tidak terlalu jelas. Beberapa gejala ADHD yang lebih sering terlihat pada orang dewasa antara lain:
- Ceroboh dan kurang perhatian pada detail.
- Sering mengerjakan tugas baru tanpa menyelesaikan yang lama.
- Kurang keterampilan organisasi.
- Tidak mampu fokus atau menetapkan prioritas.
- Pelupa dan sering lupa menaruh barang.
- Gelisah dan merasa tidak bisa tenang.
- Sering memotong pembicaraan orang lain atau merespons tanpa berpikir.
- Suasana hati yang sering berubah-ubah dan cepat tersinggung.
- Tidak mampu mengatasi stres dengan baik.
- Sangat tidak sabaran dan impulsif, bahkan mengambil risiko berbahaya seperti berkendara ugal-ugalan.
Mengapa ADHD pada Perempuan Sering Terabaikan?
ADHD pada perempuan sering kali tidak terdiagnosis karena gejalanya yang lebih halus, yang lebih terkait dengan masalah mental daripada perilaku hiperaktif.
Menurut NHS (Badan Kesehatan Inggris), gejala ADHD pada orang dewasa sering kali lebih tersamar dibandingkan dengan anak-anak.
Hiperaktivitas yang terlihat pada anak-anak cenderung berkurang pada orang dewasa, namun masalah perhatian tetap ada dan bisa semakin jelas karena tekanan hidup yang meningkat.
Dengan pengetahuan ini, diharapkan orang dewasa, terutama perempuan, bisa lebih sadar akan tanda-tanda ADHD dan mencari bantuan yang tepat untuk meningkatkan kualitas hidup mereka. (*)