Rendam potongan kentang dalam air dingin selama kurang lebih 30–60 menit. Ini berfungsi untuk mengurangi kadar pati yang bisa membuat kentang cepat lembek saat digoreng.
3. Proses Perebusan
Rebus kentang dalam air yang telah ditambahkan garam dan cuka selama sekitar 5–7 menit. Rebus hingga kentang mulai empuk namun tidak hancur. Cuka membantu menjaga tekstur kentang tetap kokoh.
4. Pengeringan
Tiriskan kentang dan pastikan permukaannya benar-benar kering. Kamu bisa gunakan lap bersih atau tisu dapur. Kentang yang kering mencegah cipratan minyak saat digoreng.
5. Pembekuan Sementara
Letakkan kentang di atas loyang secara terpisah, lalu simpan di freezer selama 1–2 jam. Proses ini membuat bagian luar kentang lebih kering dan siap menghasilkan tekstur yang garing.
6. Penggorengan Pertama
Panaskan minyak dengan suhu sedang (sekitar 150°C) lalu goreng kentang selama 4-6 menit sampai mulai matang namun belum kecokelatan lalu angkat dan tiriskan.
7. Pendinginan
Biarkan kentang dingin terlebih dahulu. Jika belum ingin langsung menggoreng ulang, simpan di lemari es atau freezer dalam wadah tertutup.
8. Penggorengan Kedua
Panaskan kembali minyak, kali ini dengan suhu yang lebih tinggi (sekitar 180°C), lalu goreng kentang hingga berubah warna menjadi kuning keemasan dan terasa renyah.
9. Penyajian
Angkat kentang goreng dan tiriskan minyaknya. Sajikan dengan taburan sedikit garam atau cocolan favoritmu.