PESISIR TENGAH – Pemerintah Kabupaten Pesisir Barat (Pesbar), memastikan panggilan 112 siaga 24 jam, untuk menerima laporan dari masyarakat terkait kejadian daurat yang terjadi, apalagi sata ini telah memasuki musim hujan.
Kadiskominfotiksan Pesbar, Suryadi, S. Ip., mengatakan sesuai tujuannya panggilan daurat 112 siaga selama 24 jam, dan siap menerima panggilan daurat dari masyarakat di kabupaten setempat.
“ Layanan daurat 112 itu merupakan apnggilan bebas pulsa untuk masyarakat di Kabupaten Pesbar yang mengalami kejadian daurat, sekarang sudah masuk musim hujan dan potensi bencana alam lebih tinggi,” kata dia.
Dijelaskannya, layanan itu merupakan layanan penanganan keadaan darurat secara terpadu, sehingga bisa dimanfaatkan oleh masyarakat yang sedang dalam kondisi keadaan darurat.
“ Jika masyrakat dalam kondisis daurat seperti dalam kondisi bencana, medis, kecelakaan, kebakaran dan lain lain, dapat langsung menghubungi layanan 112,” jelasnya.
Menurutnya, cepatnya tindakan penanganan ataupun pertolongan kepada masyarakat yang sedang menghadapi keadaan darurat, tentu akan mengurangi atau meminimalisir dampak fatal dan merusak yang bisa dialami masyarakat.
“ Terlebih Pesbar merupakan daerah pariwisata yang banyak dikunjungi bahkan masyarakat dari luar Pesbar. Selain itu Pesbar juga merupakan wilayah rawan bencana seperti banjir, longsor, kebakaran dan banyak musibah lainya,” terangnya
Ditambahkannya, pihaknya minta seluruh OPD terkait untuk selalu dalam kondisi siap siaga 24 jam, dalam upaya meminimalisir terjadinya dampak fatal atas suatu kejadian darurat.
“ Keberadaan layanan Call Center 112 itu akan sangat bermanfaat dalam menghadapi kejadian-kejadian kedaruratan yang ditengah-tengah masyarakat, layanan itu juga bisa diakses 24 jam dan tanpa dikenakan biaya,” tandasnya. (yogi/*)