PESISIR TENGAH – Pemerintah Kabupaten Pesisir Barat (Pesbar), melalui Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak dan Keluarga Berencana (DP3AKB), melaksanakan Rapat Gugus Tugas Persiapan Verifikasi Kabupaten Layak Anak (KLA) tahun 2024, bertemat di ruang rapat bupati, Komplek Peerkantoran Pemkab Pesbar pada Rabu 20 Maret 2024.
Hadir dalam kesempatan itu, Bupati Pesbar Dr. Drs. Agus Istiqlal, S.H, M.H., Wakil Bupati Ahmad Zulqoini Syarif, S.H., Ketua TP-PKK Pesbar Ny. Septi Istiqlal., Kadis P3AKB dr. Budi Wiyono, M.H., para Asisten, Staf ahli, Kepala OPD, dan seluruh Camat.
Dalam arahannya, Agus Istiqlal., meminta seluruh OPD yang ada di Kabupaten Pesbar dapat dengan serius mendukung pelaksanaan penilaian KLA Kabupaten Pesbar yang akan dilaksanakan pemerintah pusat nantinya.
“ Kegiatan ini tidak hanya menjadi tugas satu atau dua OPD saja, tapi menjadi tugas semua OPD yang terkait, karena itu saya minta smeua OPD terkait agar saling mendukung dan melengkapi semua syarat yang dibutuhkan,” kata dia.
Dijelaskannya, hasil dari penilaian KLA kedepannya diharapkan bisa lebih baik lagi, paling tidak sama dengan kabupaten lainnya, sehingga Kabupaten Pesbar mampu bersaing.
“ Saya berharap hasil penilaian kedepannya bisa lebih baik lagi, jika tidak mampu lebih baik dari kabupaten lainnya, maka saya minta harus bisa sama dengan kabupatennya, dengan begitu kita bisa setara dan tidak berada di bawah,” jelasnya.
Ditambahkannya, manusia tidak bisa hidup sendiri, karena sifatnya manusia itu adalah makhluk sosial yang tentunya membutuhkan bantuan dari orang lain, karena itu harus bersama-sama dalam meraih status KLA agar lebih baik.
“ Saya mengajak seluruh OPD untuk bersama-sama mempersiapkan penilaian KLA sesuai dengan tugas masing-masing, apa yang selama ini belum terpenuhi agar segera dipersiapkan dan dipenuhi,” ujarnya.
Sementara itu, Kadis P3AKB dr. Budi Wiyono., menyampaikan hingga kini status KLA Kabupaten pesbar berada di pratama, status tersbeut diharapkan bisa meningkat dengan adanya dukungan dari seluruh OPD.
“ Dalam penilaian yang dilaksanakan tahun lalu, banyak OPD yang tidak hadir, sehingga hal itu menjadi salah satu dasar tidak meningkatnya status KLA di Kabupaten Pesbar, karena itu tahun ini kami harap dukungan OPD bisa lebih maksimal,” tandasnya. (*)