PESISIR TENGAH – Pemerintah Kabupaten Pesisir Barat (Pesbar) melalui Dinas Pariwisata, memastikan selama libur lebaran tidak ada korban jiwa terhadap pengunjung diseluruh kawasan wisata pantai di Kabupaten setempat. Tapi, terdapat beberapa pengunjung yang nyaris tenggelam dan berhasil diselamatkan.
Sekretaris Dinas Pariwisata Kabupaten Pesbar, Mardiansyah, S.K.M., mengatakan, untuk jumlah kunjungan wisata di Kabupaten Pesbar selama libur lebaran terlihat ramai dibeberapa titik spot wisata pantai seperti di pantai Labuhan Jukung, pantai Walur, pantai Mandiri Sejati, maupun disejumlah titik wisata pantai lainnya mulai dari Kecamatan Lemong hingga Bangkunat, rata-rata terpantau ramai, walaupun mungkin tidak ramai dari tahun sebelumnya.
“Semua lokasi wisata pantai di Kabupaten Pesbar ini rata-rata ramai, tapi mungkin tidak sepadat dari tahun lalu atau saat momen tahun baru,” katanya, mendampingi Kepala Dinas setempat, I Nyoman Setiawan, S.E, M.M., Selasa 16 April 2024.
Meski begitu, kata dia, dalam pengawasan terhadap pengunjung wisata yang datang ke Kabupaten Pesbar ini tetap terus dimaksimalkan, salah satunya di pantai Labuhan Jukung, Kecamatan Pesisir Tengah. Begitu juga dengan lokasi wisata pantai lainnya yang ada di Pesbar ini. Memang selama libur lebaran hingga kini terpantau ada beberapa pengunjung yang nyaris tenggelam, namun berhasil diselamatkan, seperti di pantai Labuhan Jukung, dan juga diwilayah pantai Mandiri Sejati Kecamatan Krui Selatan.
“Pengunjung yang nyaris tenggelam itu memang rata-rata merupakan pengunjung yang belum mengetahui kondisi arus laut di perairan Pesbar ini,” jelasnya.
Menurutnya, meski sudah sering di imbau untuk tidak berenang dilaut, namun tetap saja banyak pengunjung yang nekat berenang hingga ketengah laut. Sehingga kondisi itu membahayakan pengunjung. Namun yang pasti pada libur lebaran tahun 2024 ini tidak ada korban jiwa yang diakibatkan karena pengunjung yang tenggelam dilaut. Mudah-mudahan kedepan kawasan wisata diseluruh wisata pantai yang ada di Pesbar ini tetap aman dan nyaman bagi pengunjung.
“Selain itu diharapkan tidak lagi menimbulkan korban jiwa bagi pengunjung yang tenggelam di pantai wisata di Kabupaten Pesbar ini,” pungkasnya.*