PESISIR TENGAH – Kantor Kementerian Agama (Kamenag) Kabupaten Pesisir Barat segera berkoordinasi dengan stakeholder terkait di Kabupaten setempat untuk menindaklanjuti Surat Edaran (SE) Menteri Agama (Menag) Republik Indonesia (RI) No.12/2023 tentang aksi solidaritas dan doa bersama untuk Palestina.
Kasi Pendidikan Islam, Ahmad Khotob, S.Ag, M.M., mendampingi Kepala Kantor Kemenag Kabupaten Pesbar, Hi. Helmi S.Ag, S.Pd, M.M., mengatakan, Kemenag setempat telah menerima surat edaran dari Menag RI, dan akan segera ditindaklanjuti dengan berkoordinasi bersama stakeholder terkait, apakah akan melaksanakan kegiatan dia brsama dan aksi solidaritas tersebut atau tidak.
“Dalam surat edaran itu ada beberapa hal yang disampaikan oleh Menag RI bahwa saat ini Bangsa Palestina sedang mengalami penderitaan akibat serangan Israel,” katanya.
Dkatakannya, sebagai wujud solidaritas, kepedulian, dan keprihatinan trhadap kondisi mereka, maka bagi umat Islam melaksanakan kunut nazilah dan salat gaib untuk para syahid. Kemudian, bagi umat beragama melaksanakan doa bersama sesuai agama masing-masing atau doa bersama lintas agama untuk seluruh korban dan agar bangsa Palestina segera mendapatkan kedamaian, keadilan, dan kemerdekaannya.
“Selain itu, bagi umat beragama memberikan donasi untuk warga Palestina dengan ketentuan yakni bagi pegawai Aparatur Sipil Negara (ASN) Kemenag dikoordinasikan oleh masing-masing satuan kerja,” jelasnya.
Ditambahkannya, dalam surat edaran itu menjelaskan bagi lembaga/organisasi kemasyarakatan keagamaan dan pengelola rumah ibadah melalui Baznas atau lembaga donasi keagamaan lainnya yang resmi dan akuntabel. Pihaknya berharap setelah dilakukan koordinasi dengan stakeholder terkait, benar-benar mendapat dukungan dari semua pihak dalam melaksanakan surat edaran tersebut.
“Semua pihak diharapkan dapat mendukung kegiatan aksi solidaritas dan doa bersama untuk Palestina jika nanti memang akan dilaksanakan di Kabupaten Pesbar ini,” pungkasnya.(yayan/*)