PESISIR TENGAH – Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kabupaten Pesisir Barat mencatat jumlah hewan kurban yang di sembelih di kabupaten setempat mencapai 570 ekor yang terdiri dari sapi, kambing dan kerbau.
Ketua MUI Pesbar, Kadarusman mengatakan pada hari raya idul adha 1445 Hijriyah tahun 2024, terdapat 570 ekor hewan kurban itu tersebar di 11 kecamatan yang ada di Kabupaten setempat.
“ Dari 570 ekor itu, ada 20 ekor sapi berasal dari Pemkab Pesbar, yang tersebar diseluruh kecamatan, mulai dari kecamatan Lemong hingga Kecamatan Bangkunat,” kata dia.
Dijelaskannya, rincian hewan kurban itu di Kecamatan Pesisir Tengah terdiri dari Tiga ekor kerbau, 43 ekor sapi dan 32 ekor kambing, Way Krui dua ekor kerbau, 27 ekor sapi dan 32 ekor kambing, Karyapenggawa dua kerbau, 15 ekor sapi 29 ekor kambing, Krui Selatan 16 ekor sapi, 27 ekor kambing, Pesisir Selatan 32 ekor sapi dan 28 ekor kambing.
“ Lalu, di Kecamatan satu ekor kerbau, Ngambur 52 ekor sapi dan 43 ekor Kambing, Bangkunat 36 ekor sapi, 29 ekor kambing, Pesisir Utara empat ekor kerbau, 11 ekor sapi dan 12 ekor kambing, Pulau Pisang dua ekor sapi dan enam kambing, Lemong Lima ekor Kerbau, 11 ekor sapi dan 22 ekor kambing, terkahir Kecamatan Ngaras 12 ekor sapi dan sembilan ekor kambing.
Menurutnya, hewan kurban itu berasal dari sumbangan masyarakat, perorangan atau kelompok, yang tersebar diseluruh kecamatan di kabupaten termuda di Provinsi Lampung itu, dan biasanya penyembelihan dilakukan melalui masjid atau dilaksanakan oleh pemilik hewan kurban.
“ Pelaksanaan penyembelihan hewan kurban berlangsung selama empat hari, yakni saat hari raya idul adha dan hari tasrik yang berlangsung selama tiga hari hingga kamis 20 Juni 2024,” ujarnya.
Dikatakannya, jumlah hewan kurban tahun ini meningkat jika di bandingkan tahun lalu, dimana tahun lalu hanya 341 ekor hewan kurban yang di sembelih di Kabupaten Pesbar.
“ Kita berharap setiap tahun jumlah hewan kurban di Kabupaten Pesbar ini bisa terus meningkat, sehingga kepedulian masyarakat untuk berkurban bisa terus muncul,” pungkasnya. *