PESISIR TENGAH – Dinas Perikanan (Diskan), Kabupaten Pesisir Barat (Pesbar), mencatat hingga Mei 2024, jumlah ikan hasil tangkapan nelayan mencapai 5.789 ton, jumlah itu berasal dari sejumlah jenis ikan yang ditangkap nelayan di kabupaten setempat.
Kadis Perikanan Pesbar, Armen Qodar, S.P, mengatakan setiap tahun nelayan di Kabupaten setempat berhasil menangkap ikan sampai belasan ribu ton, hingga bulan Mei produksi perikanan tangkap telah mencapai 5.789 ton.
“ Dari jumlah itu terbagi dalam berbagai jenis ikan yang ada di perairan Pesbar dan Samudera Hindia, seperti Tongkol, Tuna, Marlin, Simba, Layur, Tenggiri hingga Kakap,” kata dia.
Dijelaskannya, melihat hasil tangkapan nelayan selama lima bulan terakhir dan kondisi gelombang laut yang mulai bersahabat, pihaknya yakin ikan hasil tangkapan nelayan kedepan akan lebih banyak.
“ Sekarang gelombag laut sudah mulai mereda, meski potensi gelombang tinggi masih ada, terutama di wilayah periaran Samudera Hindia Barat Lampung,” jelasnya.
Ditambahkannya, sejumlah jenis ikan yang paling banyak ditangkap nelayan di Kabupaten Pesbar mulai dari ikan tongkol, Marlin, dan ikan kakap dan sejumlah jenis ikan lainnya.
“ Sedangkan untuk jenis ikan unggulan di kabupaten ini mulai dari Setuhuk, Tuna, Tongkol, Cakalang, Tenggiri, Lemadang, Bawal Putih, Kakap Merah, Kakap Putih hingga Lobster,” terangnya.
Menurutnya, setiap tahun ikan hasil tangkapan nelayan sangat banyak, bahkan selain memenuhi kebutuhan masyarakat juga di jual hingga ke pulau jawa.
“ Ikan laut hasil tangkapan nelayan di Kabupaten Pesbar di jual ke luar daerah, termasuk ke pulau jawa, bahkan ada juga yang di manfaatkan masyarakat untuk di olah menjadi makanan seperti bakso, siomay, pempek dan lainnya,” pungkasnya. *