BALIKBUKIT - Kabupaten Lampung Barat tahun ini akan menerima kucuran Dana Alokasi Khusus (DAK) Non Fisik sebesar Rp142.161.835.000,-. hingga triwulan II telah terealisasi Rp76.479.596.140,-. atau 53,80 persen. Demikian diungkapkan Kepala Badan Keuangan dan Aset Daerah (BKAD) Ir. Okmal, M.Si, Minggu 7 Juli 2024 kemarin.
Menurutnya, jumlah DAK yang diterima Kabupaten Lampung Barat tahun 2024 itu mengalami penurunan dibanding tahun 2023 lalu yang angkanya mencapai Rp143,356 miliar. “Kalau dibandingkan tahun lalu, DAK tahun ini jumlahnya mengalami penurunan,” kata dia
Adapun realisasi DAK Non Fisik sebesar R76 miliar itu terdiri dari DAK Non Fisik Bantuan Operasional Sekolah (BOS) Reguler Rp18,971 miliar dari jumlah anggaran Rp37,942 miliar (49.94%), BOS Kinerja Rp1 miliar lebih dari target Rp1 miliar lebih (100.00%), TPG-PNSD Rp36,439 miliar dari target Rp66 miliar (55.00%), Tamsil Guru PNSD Rp615 juta dari target Rp1 miliar lebih (55.00%), serta TKG PNSD Rp222 juta dari target Rp404 juta (55.00%).
Kemudian, BOP PAUD baru terealisasi Rp1,507 miliar dari anggaran Rp3,021 miliar (49.89%), DAK Non Fisik Pendidikan kesetaraan Rp644 juta dari anggaran Rp1,153 miliar (55.85%), dan BOKKB-BOK Rp13 miliar dari anggaran Rp21 miliar (60.26%).
Masih kata Okmal, untuk BOKKB-BOKB terealisasi Rp2,086 miliar dari anggaran Rp4,853 miliar (43.00%), DAK Non Fisik PK2UKM Rp257 juta dari jumlah anggaran Rp514 juta (50.00%), DAK Non Fisik dana pelayanan kepariwisataan Rp494 juta dari target Rp1,091 miliar (45.31%), dan DAK Non Fisik Fasilitasi Penanaman Modal Rp193 juta lebih dari jumlah anggaran Rp415 juta (46.58%), DAK Non Fisik dana pelayanan perlindungan perempuan dan anak baru terealisasi Rp65 juta dari jumlah anggaran Rp406 juta (16.07%), serta DAK Non fisik dana penguatan kapasitas kelembagaan sentra IKM Rp682 juta dari jumlah anggaran Rp1,719 miliar (39.73%).
Ditambahkannya, sementara untuk DAK Non Fisik BOKKB-Pengawasan Obat dan Makanan Rp364 juta hingga kini belum ada realisasinya dari pemerintah pusat. “Dengan telah masuknya DAK Non Fisik ke Kasda sebesar Rp76 miliar, itu artinya masih ada kekurangan sekitar Rp65 miliar lagi. Kita berharap sebelum akhir tahun 2024, DAK Non Fisik di Kabupaten Lampung Barat ini terealisasi sesuai target,” tandasnya. *