PESISIR TENGAH – Dinas Tenaga Kerja, Transmigrasi dan Perindusterian (Disnakertransprind) Kabupaten Pesisir Barat (Pesbar) mencatat pada semester pertama tahun 2024 terdapat 370 orang mengajukan pembuatan dokumen pencari kerja atau AK1.
Kabid Tenaga Kerja, Joni Aprizal., mengatakan jumlah masyarakat Kabupaten Pesbar yang mengajukan pembuatan kartu kuning mencapai ratusan orang hingga semester pertama tahun 2024 atau hingga Juni lalu.
“ Berdasarkan data per Juni 2024 ada 370 orang tercatat sebagai pencari kerja, sedangkan untuk bulan Juli belum kita rekapitulasi karena masih proses,” kata dia.
Dijelaskannya, jumlah pengajuan dokumen pencari kerja itu jauh lebih rendah jika dibandingkan dengan data pengajuan dokumen pencari kerja di semester pertama tahun 2023 lalu.
“ Pada Juni 2023 yang lalu, jumlah pembuatan kartu pencari kerja mencapai 1.321 orang, penurunan permintaan pembuatan kartu pencari kerja ini diperkirakan diantaranya disebabkan karena banyak perusahaan tidak mencantumkan kartu kuning sebagai salah satu persyaratan untuk melamar kerja,” jelasnya.
Menurutnya, berdasarkan data yang ada pembuatan kartu pencari kerja di Kabuaten Pesbar masih didominasi oleh lulusan SMA sederajat. Dari jumlah pencari kerja tahun 2024 yakni 370 orang itu 336 orang diantaranya adalah lulusan SMA.
“ Sedangkan, di posisi kedua yakni lulusan Strata satu (S1) ada 19 orang dan lulusan SMP tercatat sembilan orang, lulusan Sekolah dasar (SD) ada dua orang dan lulusan Diploma empat orang,” terangnya.
Pihaknya mengimbau, bagi masyarakat yang ingin membuat kartu pencari kerja itu agar datang langsung ke kantor Disnaker Transprind pihaknya siap memberikan pelayanan yang dibutuhkan.
“ Bagi masyarakat yang ingin membuat kartu pencari kerja silahkan datang ke kantor Disnaker Transprind di Lantai Dua Gedung A Komplek Perkantoran Pemkab Pesbar, pembuatan dokumen itu gratis,” pungkasnya. *