PENERAPAN METODE GASING, Guru SD di Sekincau Perdalam Pemahaman

Selasa 30 Jul 2024 - 03:30 WIB
Reporter : Rinto
Editor : Nopri

SEKINCAU - Pelaksanaan kegiatan metode Gampang, Asyik dan Menyenangkan (Gasing) yang dilaksakan Kelompok Keja Kepala Sekolah (K3S) SD Kecamatan Sekincau, Kabupaten Lampung Barat (Lambar), dengan peserta satu guru dari sepuluh sekolah yang dilaksanakan sejak 22 Juli akan berlangsung hingga 7 Agustus mendatang.  

Korwil Sekincau Hj. Marwiyah, M.Pd.I., menyampaikan, kegiatan pengimbasan metode Gasing tersebut dilaksanakan selama 12 hari. 

"Kegiatan pembahasan metode Gasing ini, sebagai tindak lanjut dari tahapan yang sama tingkat kabupaten, dimana dari setiap kecamatan di wakili oleh dua orang guru dan sekarang ini dua orang guru tersebut, mengibaskan kepada satu orang guru dari setiap sekolah di Kecamatan Sekincau dan satu orang guru dari setiap sekolah itu juga mengibaskan kepada semua guru di sekolah masing-masing," ungkapnya. 

Lanjut dia, metode pengibasan gasing tersebut yakni upaya menghilangkan manset siswa terhadap mata pelajaran yang dianggap menakutkan atau sulit yakni Matematika. 

”Sehingga anak didik bisa lebih cepat berhitung, meningkatkan kemampuan untuk belajar, dan mencerna pelajaran yang diberikan guru di sekolahnya,” kata dia. 

Diharapkan kemampuan numerasi setiap siswa dapat meningkat dan memenuhi standar yang ada. Metode Gasing ini sendiri adalah memberikan semangat kepada siswa dengan penerapan pola belajar yang berbeda sehingga mata pelajaran yang dianggap menakutkan yakni matematika tersebut justru menjadi mata pelajaran yang mengasyikkan.

”Dengan penerapan sistem pembelajaran yang lebih rileks seperti anak-anak diajak sambil bernyanyi dan dengan cara-cara yang menghasilkan lainnya, sehingga terjadi sistem belajar gampang, asyik dan menyenangkan atau disingkat dengan istilah Gasing,” kata dia. 

"Pembelajaran Gasing ini juga merupakan bagian dari penerapan sistem mengajar dengan pola merdeka belajar, yang sekarang ini telah diterapkan di sekolahan," sambungnya.

Karena itu pihaknya mengajak dewan guru yang telah mengikuti penyembahan kasih di tingkat K3S, dapat secara maksimal memaparkan juga kepada guru lainnya di sekolah masing-masing dan itu betul-betul dapat diterapkan dalam pelajaran matematika. *

Kategori :