BALIKBUKIT - Dalam rangka memperingati Hari Anak Nasional (HAN) Ke-40 yang jatuh pada pada tanggal 23 Juli 2024, maka Perkumpulan Keluarga Berencana Indonesia (PKBI) Cabang Lampung Barat menggelar kegiatan “Liyak Sanak” (Mengunjungi Anak) di PAUD Prima Jasa, Pekon Tebak Lioh Kecamatan Batu Brak, Rabu 14 Agustus 2024.
Kegiatan yang bertemakan “Anak Terlindungi, Indonesia Maju” dihadiri oleh Kasi Pemerintahan Kecamatan Batu Brak, M. Syamsi, Koordinator Wilayah Pendidikan Kecamatan Batu Brak Herizal, Koordinator Penyuluh Lapangan Keluarga Berencana (PLKB) Kecamatan Batu Brak, M. Sanusi beserta stafnya Nisa Nirmala dan Deby Solvita, Peratin Tebak Lioh Iwan Susanto.
Kemudian, Kepala PAUD Prima Jasa, Samsi Nur, Bidan Desa Pekon Tebak Lioh, Mestina, dan Kelompok Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Islam Negeri Raden Intan Lampung (UIN RIL) di Pekon Tebak Lioh.
Sekretaris PKBI Cabang Lampung Barat Drs. Sandarsyah mendampingi Pj Ketua PKBI Drs. Tono Suparman mengungkapkan, adapun tujuan kegiatan yang bertajuk “Liyak Sanak” ini adalah memberikan bantuan prasarana pendidikan berupa tas sekolah kepada dua puluh satu siswa yang ada di PAUD Prima Jasa.
“PAUD ini hanyalah satu-satunya yang mendapatkan bantuan dari PKBI Cabang Lampung Barat dalam rangka Hari Anak Nasional Ke-40 tahun 2024 ini. Semoga bantuan PKBI Cabang Lampung Barat dapat bermanfaat bagi peserta didik yang ada di PAUD Prima Jasa,” tegas Sandarsyah, Rabu 14 Agustus 2024.
Disamping itu, lanjut dia, PKBI Cabang Lampung Barat dalam berkegiatannya ikut berpartisipasi dalam antisipasi dan pencegahan Stunting/Tengkes yang sudah menjadi bagian program Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) dan Kementerian Kesehatan Republik Indonesia, yaitu DASHAT (Dapur Sehat Atasi Stunting).
Masih kata dia, PKBI Cabang Lampung Barat bersama Koalisi Kependudukan Indonesia (KKI) Kabupaten Lampung Barat juga terus mengkampanyekan/mensosialisasikan JURUS 671 (6 Sehat, 7 Sempurna, 1 Hari), yaitu makan : 1). nasi/makanan pokok; 2). lauk pauk; 3). buah-buahan; 4). sayuran; 5). minum susu; 6). olah raga; 7). beribadah (sholat bagi pemeluk agama Islam atau beribadah sesuai dengan tatacara agama masing-masing).
Dengan porsi atau bagian sebagai berikut, nasi dan sayuran porsinya sama, lauk dan buah porsinya sama, tapi nasi dan sayuran lebih banyak porsinya dibandingkan dengan lauk dan buah. Lalu ditambah dengan minum susu.
“Usahakan bahan-bahan tersebut setiap hari selalu ada di meja makan. Dan jangan lupa selalu berolahraga dan beribadah. Agar mudah diingat bagi pesertanya dapat disingkat Na.La.Bu.Sa.Su.Or.Ib.,” pungkas Sandarsyah. *