Vaping juga berkaitan dengan masalah kesehatan mental, Nikotin zat adiktif yang bisa menimbulkan ketergantungan seperti rokok, serta berpengaruh pada suasana hati dan konsentrasi, termasuk kecemasan, iritabilitas, dan kesulitan konsentrasi saat berfikir.
Kualitas dan Regulasi Produk
Salah satu risiko terbesar dari vaping adalah inkonsistensi dalam kualitas dan regulasi produk. Beberapa produk vape yang beredar di pasaran mungkin tidak memenuhi standar kesehatan yang baik, meningkatkan risiko penggunaan bahan yang berbahaya bagi kesehatan.
Sementara vaping ini sebagai penawar alternatif bagi perokok berat untuk mengurangi penggunaan tembakau, penting untuk memahami bahwa ini sangat banyak risiko. Untuk non-perokok, terutama remaja, memulai vaping bisa menjadi jalan menuju berbagai masalah kesehatan bagi tubuh.
Masyarakat perlu edukasi menyeluruh mengenai dampak kesehatan dari vaping. Juga penting untuk memperketat regulasi terhadap produksi dan penjualan rokok elektronik untuk memastikan keamanan pengguna.
Menghindari dari vaping adalah langkah terbaik untuk menjaga kesehatan jangka panjang bagi tubuh, Untuk yang ingin berhenti merokok, konsultasi dengan dokter kesehatan untuk mendapatkan metode yang lebih aman dan terkontrol adalah langkah yang bijak.(*)