55 Peribahasa Jawa Disertai Artinya

Peribahasa Jawa.--

Radarlambar.bacakoran.co - Peribahasa adalah ungkapan atau kalimat yang memiliki makna tersirat dan biasanya berisi nasihat, ajaran moral, atau kearifan lokal yang sudah turun-temurun.

Kata-kata dalam peribahasa sering kali menggunakan bahasa kiasan atau metafora sehingga memerlukan pemahaman yang lebih dalam untuk menangkap makna yang tersembunyi.

Contoh peribahasa di Indonesia termasuk "Air beriak tanda tak dalam" yang berarti orang yang banyak bicara biasanya kurang memiliki pengetahuan mendalam, atau "Sekali mendayung, dua tiga pulau terlampaui," yang berarti sekali melakukan usaha untuk mencapai beberapa tujuan sekaligus.

Berikut adalah daftar 55 pribahasa Jawa beserta artinya:

 

1. "Sikile dikepung, kakehan gupuh."

Artinya: Jangan terburu-buru saat menghadapi banyak masalah.

2. "Ajining diri soko laku."

Artinya: Martabat seseorang ditentukan oleh perilakunya.

3. "Ana rega ana rupa."

Artinya: Ada harga ada rupa; kualitas sebanding dengan harga.

4. "Wong tuwa kudu bisa budi."

Artinya: Orang tua harus bijaksana.

5. "Sapa sing nandur, ya sapa sing ngundhuh."

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan