Penanganan Jalan Longsor di Jalinbar Masih Berlangsung
PERBAIKI : BPJN melaksanakan kegiatan penanganan badan jalan amblas di sepanjang jalinbar menuju Bengkulu.--Foto yogi .--
KARYAPENGGAWA - Balai Pelaksana Jalan Nasional (BPJN), pada Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (Kemen PUPR), melalui Satker Wilayah II, PPK 2.3 ruas Padang Tambak-Simpang Gunungkemala-Perbatasan Bengkulu, hingga kini masih memaksimalkan kegiatan penanganan jalan amblas di sepanjang ruas jalan Simpang Gunung Kemala menuju perbatasan Provinsi Bengkulu.
Pejabat Pembuat Komitmen 2.3 Joko Wisargo, S.T., M.T., melalui Koordinator Pelaksana Teknik, Rusmadi Gani, S.T., M.T., mengatakan tahun ini penanganan jalan amblas di ruas Simpang Gunung Kemala-Perbatasan Bengkulu itu dilaksanakan pada sejumlah titik.
“ Ada sejumlah titik ruas jalan nasional yang amblas di wilayah Kecamatan Karyapenggawa yang kita lakukan penanganan tahun ini, secara keseluruhan sudah selesai, tinggal satu titik lagi yang masih dalam proses,” kata dia.
Dijelaskannya, sejumlah titik ruas jalan nasional yang dilakukan penanganan longsoran itu seperti di Pekon Laay, Pekon Way Sindi Utara dan Pekon Asahan Way Sindi dan sejumlah titik lainnya.
“ Dari sejumlah titik itu, saat ini yang belum selesai berada di Pekon Waysindi Utara, penanganan harus dilakukan dengan maksimal, agar badan jalan tetap aman dan tidak membahayakan pengendara,” jelasnya
Ditambahkannya, penanganan badan jalan yang masih dalam proses itu dilakukan dengan cara pemasangan talud dinding bertulang, hal itu untuk menahan agar badan jalan tetap aman dan tidak lagi mengalami longsor.
“ Perbaikan ruas jalan nasional terutama jalan lintas barat yang mengalami kerusakan hingga kini masih dilaksanakan, hal itu dilakukan agar badan jalan lebih baik dan pengendara bisa melintas dengan aman dan nyaman,” tandasnya. (yogi/*)