Peringati Sumpah Pemuda, Kasatpam SMKN 1 Way Tenong Jadi Tentara

WAYTENONG - Berbagai luapan cara dilakukan masyarakat dalam mencurahkan kebahagiaan, seperti dalam memperingati hari-hari besar bersejarah NKRI.

Seperti yang dilakukan oleh Kamaluddin Kepala Satuan Pengamanan (Kasatpam) SMK Negeri 1 Way Tenong, Kabupaten Lampung Barat, pada momentum upacara peringatan hari Sumpah Pemuda Seni  28 Oktober 2024.

Kamaluddin yang memilik postur tubuh tegap dengan senyum yang menawan, sengaja mengenakan seragam TNI alakadarnya, dengan senapan laras panjang dalam mengamankan lingkungan sekolah selama pelaksanaan upacara peringatan berlangsung. 

Pria yang penuh humor dan kerap memberikan kejutan nyentrik baik kepada dewan guru atau siswa tersebut. Mengakui jika pada hari peringatan Sumpah Pemuda mengenakan seragam TNI berikut senjata laras panjang mainan, selain kecintaannya terhadap TNI juga sebagai bentuk aplikasi dalam menanamkan jiwa patriot kepada negara sebagaimana yang tertanam di janji tentara. 

”Saya berharap melalui peringatan Sumpah Pemuda ini jiwa partiot dengan rasa cinta terhadap tanah air yani NKRI semakin tebal tertanam di jiwa dan hati para tunas bangsa dalam meraih cita-cita negara Indonesia Emas,” ujarnya.

Aksi kocak Kamaluddin menyorot perhatian keluarga besar SMK setempat bahkan tidak sedikit guru dan murid sekolah meminta berfoto bersama sang kasatpam. 

Kamaluddin sendiri bekasan tahun ini telah mengabdikan diri sebagai satpam atau scurity SMK tersebut. Dimana dalam menjalankan tugas menjaga sekolah baik terhadap keamanan dan ketertiban dibantu beberapa scurity lainnya.  

Dalam keseharian sebagai petugas keamanan sekolah dia dan rekannya bukan saja menjalankan tanggung jawab saat jam belajar melainkan 2x24 setiap harinya. Sehingga sosok Kamaluddin tidak hanya dekat dengan guru dan siswa melainkan kepada para orang tua dan tamu-tamu sekolah yang rutin berkunjung.

Pelaksana Tugas (Plt) Kepala SMKN 1 Waytenong Jonisdar Ali, S.Sos., memberikan apresiasi kepada Kamaluddin yang dalam menjalankan tugas lebih mengedepankan cara dengan menjalin keakraban sehingga siswa justru dibuat segan karena tingkahnya, bukannya merasa  takut. 

”Pak Kamaluddin termasuk kocak suka humor dan sangat menjaga terhadap tanggung jawab sebagai Scurity sekolah,” tandasnya. (rinto/nopri)