Akses Menuju Lokasi sulit, Logistik Pilkada di Daerah Terpencil akan Diangkut Dengan Gerobak Sapi
MULAI DISTRIBUSI_ KPU Pesisir Barat mulai mendistribusikan logistik Pilkada tahun 2024 ke seluruh Kecamatan. Foto Yayan --
PESISIR TENGAH – Pendistribusian logistik untuk Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024 di Kabupaten Pesisir Barat (Pesbar) menghadapi tantangan besar, terutama di daerah-daerah terpencil yang memiliki akses sulit.
Salah satu wilayah yang menjadi sorotan utama adalah Kecamatan Bangkunat, yang meliputi Pekon Bandar Dalam, Way Tiyas, Siring Gading, dan Way Haru.
Akses ke empat pekon tersebut sangat terbatas, dengan medan yang sulit dilalui kendaraan bermotor, membuat Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Pesisir Barat harus merancang strategi khusus untuk memastikan distribusi logistik Pilkada berjalan lancar.
Ketua KPU Pesisir Barat, Miftah Farid, mengungkapkan bahwa pendistribusian logistik ke wilayah-wilayah terpencil ini akan dimulai pada Senin, 25 November 2024. Mengingat medan yang tidak bisa dijangkau oleh kendaraan biasa, KPU memutuskan untuk menggunakan gerobak sapi sebagai alat transportasi utama.
”Gerobak sapi adalah pilihan terbaik untuk medan yang sulit dijangkau kendaraan roda dua. Ini adalah alat transportasi tradisional yang terbukti efektif dan efisien di daerah dengan akses terbatas,” jelas Miftah.
Gerobak sapi, yang selama ini dikenal sebagai alat transportasi tradisional, ternyata sangat cocok digunakan di daerah dengan kondisi geografis menantang seperti di Kecamatan Bangkunat.
Musim hujan yang menyebabkan jalanan licin dan berlumpur membuat gerobak sapi mampu bergerak lebih lancar dan stabil di medan yang sulit, sementara kendaraan roda dua kesulitan melintasi jalur-jalur tersebut.
Selain gerobak sapi, beberapa kendaraan sepeda motor juga akan digunakan untuk mengangkut logistik ke beberapa titik terpencil. “Kami memprioritaskan distribusi logistik ke wilayah-wilayah ini agar proses Pilkada di daerah terpencil bisa berjalan lancar,” tambah Miftah.
Namun, pendistribusian logistik ini bukan hanya soal pengiriman barang. KPU Pesisir Barat juga memastikan proses distribusi logistik aman dan tepat waktu. Aparat keamanan dari pihak Polisi, TNI, dan Panwascam akan melakukan pengawalan ketat untuk menjaga agar logistik sampai di tujuan dengan selamat. Keamanan menjadi hal yang sangat penting, mengingat medan yang sulit dan daerah yang terpencil.
”Setiap pengiriman logistik ke daerah terpencil ini akan mendapatkan pengawalan ekstra. Kami berkoordinasi dengan aparat untuk memastikan tidak ada gangguan yang bisa menghambat proses distribusi,” tegas Miftah.
KPU Pesbar juga sudah berkoordinasi dengan KPU Provinsi Lampung untuk memastikan distribusi berjalan sesuai prosedur. Bahkan, anggota KPU Provinsi Lampung akan memantau langsung distribusi logistik ke daerah-daerah terpencil tersebut, sebagai bentuk perhatian khusus pada wilayah yang sulit dijangkau. Meskipun tantangannya besar, baik dari segi aksesibilitas maupun kondisi alam, KPU Pesbar tetap optimistis bahwa logistik Pilkada 2024 dapat sampai dengan selamat dan tepat waktu.
”Kami ingin memastikan setiap pemilih di daerah terpencil bisa menggunakan hak pilih mereka dengan lancar. Pilkada harus berjalan adil dan transparan, bahkan untuk wilayah yang paling sulit sekalipun,” tandas Miftah. *