Meski Debit Sungai Naik, Warga Suoh dan BNS Masih Pilih Gunakan Rakit untuk Menyeberang

BANDAR NEGERI SUOH – Meskipun aliran Sungai Way Semangka terus mengalami kenaikan, warga di Kecamatan Suoh dan BNS masih banyak yang memilih menggunakan rakit sebagai sarana transportasi utama untuk menyeberang.

Ini bukan tanpa alasan. Layanan rakit dianggap lebih praktis, menghemat waktu, dan tetap menjadi pilihan utama bagi mobilitas masyarakat setempat.

Peratin Pekon Tri Mekar Jaya Tri Waluyo, S.Pd., menyatakan bahwa penyebrangan dengan rakit tetap menjadi solusi terbaik, meskipun aliran sungai sedang tinggi.

”Meskipun air sungai sedang tinggi, rakit masih banyak digunakan karena bisa mempersingkat waktu perjalanan. Ini sudah menjadi kebiasaan masyarakat, khususnya di Suoh dan BNS,” ujarnya.

Menurut Tri, meskipun rakit masih digunakan, warga tetap diingatkan untuk berhati-hati dan waspada, karena tingginya air bisa mendatangkan bahaya.

”Kita tidak tahu kapan air akan naik lebih tinggi, jadi warga harus tetap berhati-hati dan tidak nekat saat arus aliran air Way Semangka meningkat,” katanya.

Ardi, salah satu warga yang turut membantu proses penyebrangan menggunakan rakit, menambahkan bahwa tarif untuk menyeberangkan kendaraan roda dua adalah Rp2.000 per motor. 

”Tarif itu hanya untuk membantu proses penyebrangan, dan memang sangat bermanfaat bagi warga yang ingin segera sampai di tujuan,” ujarnya.

Penyebrangan dengan rakit ini menghubungkan Pekon Gunung Ratu dan Pekon Tri Mekar Jaya. Dibandingkan dengan menggunakan jalan utama yang memakan waktu lebih lama, rakit menawarkan solusi yang lebih efisien.

”Kalau lewat jalan utama, warga harus memutar jauh dan menghabiskan waktu sekitar 20 menit, belum lagi biaya bensinnya. Jadi, menggunakan rakit jauh lebih hemat waktu dan biaya,” tambah Ardi.

Bagi masyarakat setempat, meskipun aliran sungai yang tinggi menambah tantangan tersendiri, rakit tetap menjadi pilihan utama yang mendukung mobilitas mereka sehari-hari karena banyak keuntungannya selain menghemat biaya itu juga menghemat waktu, katanya. *