130 Guru Madrasah di Pesbar Daftar PPG

PESISIR TENGAH - Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Pesisir Barat (Pesbar) kembali membuka kesempatan bagi para guru madrasah untuk mengikuti Program Pendidikan Profesi Guru (PPG) Dalam Jabatan (Daljab) Angkatan IV Tahun 2025. Program ini menjadi bagian penting dari upaya pemerintah dalam meningkatkan profesionalisme tenaga pendidik di lingkungan madrasah agar semakin kompeten dan berdaya saing.

Plt. Kepala Kantor Kemenag Pesbar, Hikmat Tutasyri, S.Pd., melalui Kepala Seksi Pendidikan Islam, Ahmad Khotob, S.Ag., M.M., mengatakan bahwa hingga hari ini, Minggu 9 November 2025, sudah tercatat sebanyak 130 guru madrasah di Pesbar yang mendaftar sebagai calon peserta PPG Dalam Jabatan. Jumlah tersebut diperkirakan masih akan terus bertambah seiring dengan masih dibukanya masa pendaftaran hingga 11 November 2025 mendatang.

”Antusiasme guru madrasah di Kabupaten Pesbar cukup tinggi. Sampai hari ini sudah 130 orang yang melakukan pendaftaran melalui sistem yang disediakan oleh Kemenag RI. Kami terus melakukan pendampingan agar proses pendaftaran berjalan lancar,” kata Ahmad Khotob kepada Radar Lambar. 

Dijelaskannya, program PPG Dalam Jabatan Angkatan IV Tahun 2025 ini dikhususkan bagi guru madrasah yang belum memiliki sertifikat pendidik. Melalui program ini, para guru diharapkan mampu meningkatkan kompetensi pedagogik dan profesional yang sesuai dengan standar pendidikan nasional. Tujuan utama dari PPG Daljab ini adalah mencetak guru-guru madrasah yang profesional dan memiliki kompetensi tinggi dalam menjalankan tugasnya sebagai pendidik.

”Ini sekaligus menjadi bagian dari upaya pemerintah untuk memperkuat mutu pendidikan madrasah di seluruh Indonesia, termasuk di Kabupaten Pesbar ini,” jelasnya.

Masih kata dia, pelaksanaan PPG Dalam Jabatan kali ini diatur melalui beberapa tahapan yang sudah ditetapkan oleh Kementerian Agama. Tahap pendaftaran berlangsung sejak 6 hingga 11 November 2025. Selanjutnya, proses verifikasi dan validasi (verval) oleh admin kabupaten/kota dan provinsi akan dilakukan pada 6-13 November 2025. Adapun peserta yang ajuan pendaftarannya ditolak diberi kesempatan melakukan perbaikan data pada 6-12 November 2025.

“Setelah seluruh proses administrasi selesai, hasil seleksi akan diumumkan pada 17 November 2025. Kemudian, bagi calon peserta dari mata pelajaran umum, diwajibkan melakukan penautan email Google pada 17-19 November 2025 sebagai bagian dari persiapan teknis pelaksanaan PPG,” terangnya.

Ia menambahkan, seluruh peserta wajib memenuhi sejumlah persyaratan yang telah ditetapkan Kemenag. Beberapa di antaranya yaitu guru harus terdaftar aktif di sistem EMIS GTK pada semester berjalan, memiliki TMT (Tanggal Mulai Tugas) pengangkatan paling lambat 30 Juni 2023, telah melakukan verifikasi dan validasi ijazah, serta memiliki kualifikasi akademik minimal S1 atau D-IV yang sesuai dengan mata pelajaran yang akan diikuti dalam PPG. Selain itu, guru yang sedang mengikuti PPG Dalam Jabatan di tempat lain tidak diperkenankan mendaftar kembali, dan hanya guru yang belum memiliki sertifikat pendidik yang bisa menjadi peserta program ini.

“Persyaratan ini dibuat agar peserta yang diterima benar-benar sesuai kriteria dan memiliki komitmen untuk meningkatkan kompetensinya,” ujarnya.

Masih kata dia, Kemenag Pesbar juga berharap, para guru yang sudah mendaftar dapat melengkapi seluruh berkas dan mengikuti setiap tahap seleksi dengan cermat. Ia juga mengingatkan agar peserta tidak menunda proses perbaikan data apabila ditemukan kesalahan dalam tahap verifikasi. Jangan menunggu hari terakhir, karena biasanya sistem akan padat di penghujung waktu.

“Program PPG Dalam Jabatan Angkatan IV Tahun 2025 ini diharapkan mampu melahirkan tenaga pendidik yang tidak hanya profesional secara administratif, tetapi juga memiliki kemampuan akademik dan karakter yang mumpuni,” pungkasnya.(yayan/*)