Prediksi Tren Harga Emas di Tahun 2025
Harga Emas Diprediksi Naik Tahun 2025.// Foto: Freepik--
Radarlambar.Bacakoran.co - Harga emas mengalami lonjakan hampir 30 persen pada tahun 2024, melampaui berbagai komoditas lain dan menjadi pilihan investasi yang menarik bagi banyak pihak. Saat ini, harga emas diperdagangkan di kisaran USD 2.640 per ons. Apa yang dapat diharapkan dari logam mulia ini pada tahun 2025?
Optimisme tetap tinggi, terutama di kalangan investor retail, yang memperkirakan kenaikan harga emas hingga mencapai level tertinggi baru. Namun, para analis pasar dari institusi keuangan memberikan pandangan yang lebih konservatif, mempertimbangkan berbagai faktor eksternal yang memengaruhi pasar.
Harapan dari Investor Retail
Survei tahunan yang dilakukan oleh Kitco News menunjukkan bahwa mayoritas investor retail optimistis terhadap kenaikan harga emas. Dari total 457 responden, sekitar 58 persen memperkirakan harga emas dapat melewati angka USD 3.000 per ons pada tahun 2025. Prediksi ini mengacu pada rekor sebelumnya yang dicapai pada Oktober 2024, yaitu USD 2.788,54 per ons.
Sebagian lainnya, yaitu 22 persen responden, memprediksi harga emas akan berada di antara USD 2.800 hingga USD 3.000. Namun, ada juga yang lebih berhati-hati; 13 persen responden memproyeksikan harga emas akan turun ke kisaran USD 2.400 hingga USD 2.600.
Pendapat Analis dan Pandangan Wall Street
Berbeda dengan pandangan mayoritas investor retail, analis pasar dari Wall Street mengungkapkan prediksi yang lebih moderat. Chantelle Schieven, Kepala Riset di Capitalight Research, menyebut bahwa fluktuasi harga yang terjadi baru-baru ini merupakan proses konsolidasi yang sehat bagi pasar emas.
Sementara itu, Fawad Razaqzada, analis dari City Index, memandang bahwa sejumlah faktor seperti penguatan dolar AS, imbal hasil obligasi yang meningkat, dan permintaan yang lebih rendah dari Asia dapat memberikan tekanan pada harga emas di awal tahun. Meski demikian, ia tetap percaya bahwa harga emas memiliki peluang untuk mencapai USD 3.000 di penghujung 2025.
Faktor Pendukung dan Risiko
Menurut Nicky Shiels, Kepala Strategi Logam di MKS PAMP, harga emas pada 2025 akan dipengaruhi oleh kebijakan moneter global, terutama langkah-langkah Federal Reserve dalam mengelola inflasi. Ia memproyeksikan harga emas akan bergerak dalam rentang USD 2.500 hingga USD 3.200 per ons, tergantung pada dinamika pasar.
Shiels juga menekankan bahwa faktor geopolitik, dedolarisasi, pelemahan nilai tukar mata uang, dan tekanan utang global yang terus meningkat akan mendukung posisi emas sebagai aset yang aman di tengah ketidakpastian ekonomi.
Dengan berbagai faktor global yang memengaruhi pasar, emas tetap menjadi salah satu instrumen investasi yang menarik. Meski terdapat perbedaan pandangan antara investor retail dan analis institusional, tahun 2025 diperkirakan akan menjadi periode penting bagi logam mulia ini. Investor disarankan untuk terus mengikuti perkembangan pasar dan mempertimbangkan strategi investasi yang sesuai dengan tujuan jangka panjang mereka.(*)