Dukung Visi dan Misi Bupati, Pj. Sekda Pesisir Barat Ajak Semua Pihak Berlokaborasi

PESISIR TENGAH - Penjabat Sekretaris Daerah (Pj.Sekda) Kabupaten Pesisir Barat (Pesbar), Tedi Zadmiko, S.KM., S.H., M.M., yang baru dilantik Jumat, 7 Maret 2025 pekan kemarin, menegaskan komitmennya untuk mendorong kemajuan Kabupaten Pesbar dengan bekerja keras dan maksimal.

Sebagai pejabat yang baru dilantik, Tedi mengaku jika dirinya akan mengupayakan yang terbaik bagi Kabupaten termuda di Provinsi Lampung itu, dengan tujuan untuk membawa perubahan yang lebih baik dan menciptakan lingkungan pemerintahan yang lebih efektif dan efisien. Dalam rangka mendukung visi dan misi Bupati, Tedi mengajak semua pihak untuk bekerja sama, bersinergi, dan berkolaborasi demi pencapaian tujuan tersebut.

Menurutnya, keberhasilan pemerintahan sangat bergantung pada kekuatan kolaborasi antar berbagai elemen masyarakat dan pemerintahan. Untuk itu, ia minta agar seluruh pihak yang terlibat dalam proses pemerintahan di Kabupaten Pesbar, seperti para asisten, inspektur, staf ahli Bupati, kepala organisasi perangkat daerah (OPD), kepala bagian (Kabag), camat, dan pemerintah pekon agar bersatu untuk menyukseskan program-program yang ada.

Selain itu, dukungan dari berbagai unsur lain juga menjadi sangat penting, seperti Forkopimda (Forum Koordinasi Pimpinan Daerah), DPRD, partai politik (Parpol), organisasi masyarakat (Ormas), serta kalangan media dan lembaga swadaya masyarakat (LSM), yang seluruhnya memiliki peran dalam mendukung visi dan misi Bupati Pesisir Barat.

“Kolaborasi tersebut menjadi faktor utama dalam menciptakan tata kelola pemerintahan yang baik dan berorientasi pada kesejahteraan rakyat,” kata Tedi Zadmiko.

Dijelaskannya, penerapan prinsip tata kelola pemerintahan yang baik, serta upaya peningkatan mutu pelayanan yang efektif dan profesional, tentunya akan terus dimaksimalkan. Karena itu, seluruh elemen pemerintahan harus bekerja dengan penuh dedikasi untuk memastikan tercapainya tujuan pembangunan yang telah ditetapkan.

“Dalam waktu dekat, Pemkab Pesbar akan mulai menyusun Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) untuk periode 2025-2029,” jelasnya.

Ditambahkannya, RPJMD itu sangat penting, karena akan menjadi pedoman bagi pemerintah daerah dalam merencanakan dan melaksanakan pembangunan di berbagai sektor selama lima tahun ke depan. Visi dan misi Bupati yang telah disusun akan menjadi dasar bagi perumusan RPJMD dan harus diharmonisasikan dengan kebijakan Presiden, target kinerja kementerian dan lembaga negara, serta kebijakan strategis Pemerintah Provinsi. 

“RPJMD juga harus diselaraskan dengan janji kerja yang disampaikan oleh Bupati dan Wakil Bupati pada saat Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada), agar apa yang telah dijanjikan kepada masyarakat dapat tercapai dengan baik,” ujarnya.

Penyusunan RPJMD, menurut Tedi, akan dilakukan dengan pendekatan yang melibatkan partai politik, teknokratik, serta partisipasi dari berbagai pihak. Pendekatan itu bertujuan untuk menghasilkan perencanaan yang holistik dan komprehensif, sehingga segala aspek dan kepentingan masyarakat dapat terakomodasi dengan baik.

“Pendekatan ini penting untuk memastikan bahwa perencanaan pembangunan yang dilakukan benar-benar mencakup segala kebutuhan dan kepentingan masyarakat Pesisir Barat,” jelasnya.

Selain itu, masih kata dia, dalam penyusunan RPJMD, pemerintah juga akan memperhatikan pendekatan top-down dan bottom-up, yaitu dengan melibatkan unsur-unsur dari tingkat atas dan bawah dalam perencanaan, sehingga semua lapisan masyarakat dapat merasa terlibat. Pihaknya juga mengingatkan pentingnya perhatian terhadap program prioritas daerah yang akan dimasukkan dalam RPJMD. 

Program-program ini harus memiliki fokus yang jelas dan dapat dilaksanakan dengan baik agar dampaknya dirasakan langsung oleh masyarakat. Beberapa program prioritas yang akan diutamakan antara lain yakni tindak lanjut dari Instruksi Presiden (Inpres) No. 1 Tahun 2025 tentang efisiensi anggaran APBN dan APBD, pembangunan infrastruktur berkelanjutan, serta penguatan sumber daya manusia dan pendidikan.

“Pembangunan infrastruktur yang berkualitas dan peningkatan kapasitas sumber daya manusia akan menjadi kunci dalam mendukung kemajuan Pesbar kedepannya,” kata Tedi.