Cumi-cumi: Kolesterol dan Manfaatnya untuk Kesehatan

Cumi-cumi mengandung mineral penting seperti kalsium dan fosfor yang mendukung kesehatan tulang dan gigi. Foto: Freepik----
Alergi terhadap Makanan Laut
Bag sejumlh orang mungkin memiliki alergi terhadap makanan laut tak terkeuali cumi-cumi. Gejala alergi biasanya dapat berupa gatal-gatal kemudian ruam maupun kesulitan bernapas. Jika terjadi reaksi alergi sebaiknya segera hentikan konsumsi serta konsultasikan dengan dokter.
Kandungan Merkuri
Cumi-cumi, seperti banyak makanan laut lainnya, mungkin mengandung merkuri. Meskipun jumlahnya lebih rendah dibandingkan beberapa jenis ikan, merkuri dalam jumlah tinggi tetap berbahaya, terutama bagi ibu hamil dan anak-anak.
Risiko Bagi Penderita Asam Urat
Cumi-cumi mengandung purin yang dapat meningkatkan kadar asam urat dalam tubuh. Bagi penderita asam urat atau yang berisiko tinggi, konsumsi cumi-cumi berlebihan dapat memicu serangan asam urat.
Interaksi dengan Obat Pengencer Darah
Cumi-cumi mengandung vitamin K yang dapat berinteraksi dengan obat pengencer darah. Jika Anda mengonsumsi obat pengencer darah, penting untuk memperhatikan jumlah konsumsi cumi-cumi.
Cumi-cumi adalah makanan laut yang kaya nutrisi dan bermanfaat bagi kesehatan, meskipun mengandung kolesterol yang cukup tinggi. Dengan memilih metode pengolahan yang tepat dan mengonsumsinya dalam jumlah moderat, cumi-cumi dapat menjadi pilihan sehat dalam pola makan Anda. Namun, bagi individu dengan alergi atau kondisi medis tertentu, konsultasikan terlebih dahulu dengan dokter sebelum mengonsumsi cumi-cumi. (*)