Maksimalkan Pendampingan Korban Kekerasan Perempuan dan Anak

1301--

PESISIR TENGAH – Dinas Pemberdayaan Perempuan Perlindungan Anak dan Keluarga Berencana (DP3AKB), Kabupaten Pesisir Barat (Pesbar), hingga kini terus memaksimalkan pendampingan terhadap perempuan dan anak korba kekerasan di kabupaten setempat.

Kabid Perlindungan Perempuan dan Anak, Nuraini., mendampingi Kadis P3AKB dr. Budi Wiyono, M.H., mengatakan tahun ini pihaknya memastikan akan tetap memberikan pendampingan kepada perempuan dan anak yang menjadi korban kekerasan.

“ Selama tahun 2023 lalu jumlah kasus kekerasan terhadap perempaun dan anak cuklup banyak, sampai sekarang kita masih memberikan pendampingan pada sejumlah korban,” kata dia.

Dijelaskannya, pendampingan yang diberikan berupa pemulihan psikologis pada para korban, hingga pendmapingan saat proses persidangan, hal itu agar para korban merasa aman.

“ Pendampingan kita pasti berikan mulai dari awal munculnya kasus yang terjadi, hingga proses sidang bahkan hingga para pelaku mendapatkan vobis hukuman dari pengadilan,” jelasnya.

Menurutnya, dalam memaksimalkan pendampingan kepada seluruh korban kekerasan baik pada perempuan maupun anak. Karena hal itu sudah menjadi kewajiban dari Dinas P3AKB.

“ Kita harap kasus kekerasan pada perempuan dan anak tidak terjadi lagi, kita juga akan memaksimalkan pendampingan pada setiap korban yang mengalami kekerasan,” ujarnya.

Selain itu, pihaknya berharap peran serta seluruh masyarakat dalam upaya pencegahan kekerasan terhadap perempuan dan anak harus dimaksimalkan agar tidak ada lagi kasus kekerasan terhadap perempuan dan anak di Pesisir Barat.

“ Kami berharap masyarakat bisa bersama-sama melakukan upaya pencegahan dan pengawasan terhadap anak-anak, sehingga kasus kekerasan terhadap perempaun dan anak tidak terjadi lagi,” pungkasnya. (yogi/*)

 

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan