Bumdes Sumberalam Siapkan Program Ketahanan Pangan

PERATIN Sumberalam Kecamatan Airhitam Husain pimpin rakor dengan BUMDes tentang program ketahanan pangan. Foto Rinto--
AIRHITAM - Pekon Sunberalam, Kecamatan Airhitam, Kabupaten Lampung Barat, mengadakan rapat penting yang melibatkan Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) dan berbagai kelompok masyarakat di wilayah tersebut.
Rapat ini dipimpin langsung oleh Peratin Husain, dengan agenda utama pembahasan program ketahanan pangan yang merupakan bagian dari arahan Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi (Kemendes PDTT).
Rapat yang dilangsungkan di Balai Kerakyatan Pekon Sunberalam ini membahas berbagai langkah strategis untuk meningkatkan ketahanan pangan melalui pengelolaan sektor pertanian baik hewani maupun nabati.
Menurut Husain, sangat penting bagi seluruh pihak yang terlibat untuk mematangkan persiapan agar program ketahanan pangan ini dapat dikelola dengan baik dan mandiri.
Peratin Husain juga menekankan pentingnya kerjasama antara BUMDes, Pokmas, dan kelompok-kelompok tani, agar kegiatan ini dapat berjalan lancar. “Penting untuk memiliki persiapan yang matang. Ketahanan pangan bukan hanya soal mengelola sektor pertanian, tetapi juga soal pengorganisasian yang baik agar hasilnya dapat bermanfaat bagi semua,” ujarnya.
Melalui program ini, Pemerintah Pekon Sumberalam berkomitmen untuk mendorong kemajuan ekonomi masyarakatnya, serta membangun ketahanan pangan yang kokoh. Dengan langkah-langkah yang terencana dan melibatkan partisipasi aktif dari masyarakat,
Dengan persiapan yang matang dan dukungan penuh dari seluruh pihak terkait, diharapkan program ketahanan pangan ini akan menjadi solusi yang tidak hanya mendukung pemenuhan kebutuhan pangan, tetapi juga membuka peluang usaha baru bagi masyarakat Pekon Sumberalam.
Ketua BUMDesa Sumberalam Suparni mengungkapkan bahwa pekon sudah memulai tahapan awal untuk menjalankan program ketahanan pangan ini.
Salah satu aspek utama yang dibahas adalah alokasi anggaran sebesar 20 persen dari Dana Desa yang akan langsung dikelola oleh BUMDes dan Kelompok Masyarakat (Pokmas).
Dana tersebut akan digunakan untuk mengembangkan kegiatan yang mendukung ketahanan pangan pekon, baik melalui usaha pengelolaan hewani maupun nabati.
Suparni menambahkan, untuk memastikan program ini berjalan dengan baik dan sesuai dengan kebutuhan masyarakat, BUMDes akan melakukan serap aspirasi dari kelompok -bkelompok tani dan Kelompok Wanita Tani yang ada di lima pemangku di Pekon Sumberalam.
Serap aspirasi ini akan bertujuan untuk menentukan sektor mana yang paling cocok untuk dikembangkan, apakah itu di sektor pertanian nabati, seperti sayuran dan buah-buahan, atau sektor peternakan, seperti pembibitan ayam atau kambing.
“Dengan mendengarkan langsung kebutuhan dari kelompok masyarakat, kita dapat menyesuaikan jenis usaha yang akan dikembangkan agar lebih optimal. Sehingga, sektor yang dipilih nantinya akan mampu memberikan dampak yang signifikan terhadap ketahanan pangan di desa ini,” jelas Suparni.
Program ketahanan pangan yang direncanakan ini bertujuan untuk mengurangi ketergantungan masyarakat desa terhadap pasokan pangan dari luar daerah.