Bentuk Generasi Berkarakter, Insentif Guru Ngaji Digulirkan

foto dok--
BALIKBUKIT - Bupati Lampung Barat Hi. Parosil Mabsus, dan Wakil Bupati Drs. Mad Hasnurin (PM-MH) menaruh harapan besar terhadap program peningkatan iman dan takwa melalui pemberian insentif kepada guru ngaji.
Menurut Parosil, program ini menjadi langkah strategis dalam membentuk karakter anak-anak di Lampung Barat agar tumbuh menjadi generasi yang berakhlak mulia. Itu disampaikan Parosil dalam sambutannya pada peringatan Nuzulul Quran yang dirangkaikan dengan syukuran Bediom (pindahan rumah) dinas bupati di Pekon Kubu Perahu, Lingkungan Kebun Raya Liwa, Kecamatan Balik Bukit, Minggu (16/3/2025) sore.
"Di era globalisasi seperti sekarang ini, anak-anak kita dihadapkan pada berbagai tantangan informasi dan teknologi. Solusi terbaik ada pada nilai-nilai yang diajarkan dalam Al-Qur'an. Karena itu, Pemkab Lampung Barat menjalankan program pemberian insentif bagi guru ngaji," ungkap Parosil.
Ia berharap insentif tersebut menjadi penyemangat bagi para guru ngaji dalam mendidik anak-anak, sehingga lahir generasi yang berkepribadian luhur dan beradab.
Parosil juga mengingatkan pentingnya ketepatan sasaran dalam penyaluran insentif ini. Ia meminta Bagian Kesejahteraan Rakyat (Kesra) memastikan penerimanya benar-benar menjalankan tugas mendidik santri.
"Jangan sampai insentif ini diberikan kepada pihak yang tidak memiliki murid. Program ini harus benar-benar menyentuh mereka yang berperan aktif dalam mendidik generasi penerus," tegasnya.
Lebih lanjut, ia menjelaskan bahwa guru ngaji yang berhak mendapatkan insentif adalah mereka yang memiliki santri dan bukan Aparatur Sipil Negara (ASN).