Ribuan Warga Turki Protes Penahanan Wali Kota Istanbul Ekrem Imamoglu
Ribuan Warga Turki Protes Penahanan Wali Kota Istanbul Ekrem Imamoglu. Foto/net--
Radarlambar.vbacakoran.co -Pada Kamis, 20 Maret 2025, ribuan warga Turki menggelar unjuk rasa besar di berbagai kota, termasuk Istanbul, Ankara, dan Izmir, meskipun ada larangan berkumpul. Mereka memprotes penahanan Wali Kota Istanbul, Ekrem Imamoglu, yang merupakan saingan kuat Presiden Tayyip Erdogan dalam pemilihan presiden mendatang.
Imamoglu ditangkap pada Rabu, 19 Maret, atas tuduhan korupsi dan membantu kelompok teroris, yang memicu gelombang demonstrasi dan kecaman dari pemimpin oposisi serta negara-negara Eropa. Para pengunjuk rasa bentrok dengan polisi di beberapa lokasi, dan banyak yang berkumpul di kantor pusat kota Istanbul setelah pihak berwenang memasang barikade untuk memblokir akses ke jalan-jalan utama.
Imamoglu, yang berusia 54 tahun, adalah pesaing politik utama Erdogan dan memiliki popularitas yang tinggi, bahkan mengungguli Erdogan dalam beberapa jajak pendapat. Pihak oposisi, termasuk Partai Rakyat Republik (CHP) yang menaungi Imamoglu, menyatakan bahwa penangkapan ini merupakan upaya Erdogan untuk menghalangi Imamoglu mencalonkan diri pada pemilihan presiden berikutnya. Ozgur Ozel, ketua CHP, mengungkapkan keyakinannya bahwa upaya untuk membatasi pencalonan Imamoglu justru akan memperkuat dukungan terhadap oposisi.
Sementara itu, Erdogan membantah tuduhan bahwa penangkapan Imamoglu adalah sandiwara politik, dan mengklaim bahwa masalah yang ada hanya terkait dengan segelintir individu di dalam oposisi. Pihak berwenang juga menyita perusahaan konstruksi yang sahamnya dimiliki oleh Imamoglu sebagai bagian dari penyelidikan, dan menangkap lebih dari 100 orang, sebagian besar staf kotamadya Istanbul.
Meskipun Turki tidak menggelar pemilihan umum hingga 2028, ketegangan politik ini berpotensi memicu pemilu lebih awal, dengan Erdogan yang telah menjabat selama 22 tahun dan Imamoglu yang semakin populer di mata publik. (*)
- Tag
- Share
-
-
