Frekuensi Ideal Penyiraman Tanaman Tomat untuk Hasil Melimpah

Reporter: Apriyanti |

Editor: Budi Setiawan |

Senin , 31 Mar 2025 - 16:48

Penyiraman yang tepat sangat berpengaruh terhadap produktivitas tanaman tomat._Foto freepik_--

frekuensi ideal penyiraman tanaman tomat untuk hasil melimpah                            radarlambar.bacakoran.co - menanam tomat dengan hasil panen yang melimpah membutuhkan teknik perawatan yang tepat, terutama dalam hal penyiraman.
keseimbangan dalam memberikan air sangat penting karena baik kekurangan maupun kelebihan air dapat menghambat pertumbuhan serta menurunkan kualitas buah.
oleh karena itu, memahami pola penyiraman yang benar menjadi faktor kunci dalam budidaya tomat.
 
berapa kali tanaman tomat perlu disiram?
frekuensi penyiraman tergantung pada usia tanaman, kondisi lingkungan, dan jenis tanah. berikut pedoman umum dalam menyiram tanaman tomat:
 
1. bibit tomat (usia 1–2 minggu).
lakukan penyiraman dua kali sehari, pagi dan sore.
pastikan tanah tetap lembab tanpa menimbulkan genangan air agar akar tidak membusuk.
 
2. tanaman muda (usia 3–5 minggu)
kurangi penyiraman menjadi sekali sehari, terutama di pagi hari.
periksa kelembaban tanah sebelum menyiram untuk menghindari overwatering.
 
3. tanaman dewasa dan berbuah.
penyiraman cukup dilakukan 3–4 kali seminggu, tergantung kondisi cuaca.
pada musim kemarau, penyiraman dapat ditingkatkan menjadi setiap hari.
hindari menyiram langsung pada daun dan buah untuk mencegah risiko infeksi jamur.
 
faktor yang mempengaruhi penyiraman
beberapa faktor berikut harus dipertimbangkan dalam menentukan seberapa sering tanaman tomat perlu disiram;
jenis tanah: tanah berpasir cenderung cepat mengering sehingga membutuhkan penyiraman lebih sering dibandingkan tanah liat yang lebih mampu menahan air.
kondisi cuaca: pada musim kemarau, tanaman membutuhkan lebih banyak air, sedangkan pada musim hujan, penyiraman dapat dikurangi untuk menghindari kelembaban berlebih.
metode penyiraman: menggunakan sistem irigasi tetes lebih efektif dalam menjaga kelembaban tanah dibandingkan penyiraman manual dengan gayung atau selang.
 
cara penyiraman yang tepat
-pastikan air meresap hingga kedalaman sekitar 5 cm untuk memastikan akar mendapatkan kelembaban yang cukup.
-siram langsung pada pangkal tanaman untuk menghindari kelembaban berlebih pada daun yang dapat menyebabkan penyakit jamur.
-lakukan penyiraman pada pagi hari agar tanaman memiliki cukup waktu untuk menyerap air sebelum suhu meningkat.(*)

Tag

Share

Koran Edisi Terbaru

Baca Koran Radar Lambar - Rabu, 18 Juni 2025

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan