7 Fungsi Utama Darah dalam Tubuh Manusia

Reporter: Linda Kurniati |

Editor: Budi Setiawan |

Selasa , 08 Apr 2025 - 15:53

Darah tidak hanya berperan dalam menyalurkan oksigen ke seluruh tubuh, tetapi juga memegang peran penting dalam pembuangan limbah hasil metabolisme. Foto Freepik--

7 fungsi utama darah dalam tubuh manusia                            radarlambar.bacakoran.co - darah tidak hanya berperan dalam menyalurkan oksigen ke seluruh tubuh, tetapi juga memegang peran penting dalam pembuangan limbah hasil metabolisme.
untuk memastikan berbagai fungsi ini berjalan optimal, penting untuk menjaga kesehatan tubuh secara menyeluruh.
secara umum, darah berfungsi untuk mendukung kerja berbagai sistem organ tubuh. 
setiap komponen darah, seperti sel darah merah, sel darah putih, trombosit, dan plasma, memiliki tugas khusus dalam menjaga fungsi tubuh.
 
fungsi-fungsi darah dalam tubuh
volume darah dalam tubuh seseorang bervariasi tergantung pada jenis kelamin, usia, dan berat badan. berikut ini adalah beberapa peran vital darah:
• menyalurkan oksigen 
sel darah merah yang mengandung hemoglobin bertugas mengikat dan mengangkut oksigen dari paru-paru ke seluruh tubuh. oksigen ini kemudian digunakan sel-sel tubuh untuk menghasilkan energi. limbah hasil proses ini berupa karbon dioksida yang akan diangkut kembali ke paru-paru untuk dikeluarkan saat bernapas.
• membuang karbon dioksida 
karbon dioksida sebagai hasil sampingan metabolisme akan diangkut oleh sel darah merah menuju paru-paru untuk dibuang melalui pernapasan. proses ini merupakan kebalikan dari pengambilan oksigen saat kita menghirup udara.
• menyalurkan nutrisi
darah juga mengedarkan berbagai zat gizi, seperti glukosa, lemak, protein, vitamin, dan mineral ke seluruh bagian tubuh. selain itu, darah membawa hormon yang diperlukan untuk mengatur fungsi berbagai organ dan sistem tubuh.
• membantu melawan infeksi
komponen darah berupa sel darah putih bertanggung jawab dalam sistem pertahanan tubuh. sel-sel ini berfungsi mengenali dan menghancurkan mikroorganisme penyebab penyakit, seperti bakteri, virus, dan jamur, serta membentuk antibodi.
• mendukung proses penyembuhan luka
trombosit dalam darah memiliki fungsi utama dalam proses pembekuan darah. ketika terjadi luka atau cedera, trombosit akan berkumpul di area tersebut untuk menghentikan perdarahan. kekurangan atau kelebihan trombosit dapat memengaruhi proses ini secara signifikan.
• membuang zat sisa metabolisme
plasma darah berperan membawa zat sisa dari proses metabolisme ke organ ekskresi, seperti ginjal dan hati, untuk dibuang melalui urin atau keringat. proses ini penting untuk menjaga keseimbangan tubuh dari zat beracun.
• mengatur suhu tubuh darah
darah membantu menjaga suhu tubuh tetap stabil dengan menyerap dan menyebarkan panas. ketika suhu tubuh naik, pembuluh darah akan melebar untuk membuang panas. sebaliknya, saat suhu dingin, pembuluh darah menyempit agar panas tidak mudah keluar.
 
menjaga fungsi darah tetap optimal
agar darah dapat menjalankan tugasnya dengan maksimal, penting untuk menerapkan pola hidup sehat, seperti:
• mengonsumsi makanan bergizi seimbang
• mengurangi asupan garam, kolesterol, dan lemak jenuh
• berolahraga secara teratur
• menghindari rokok
• membatasi konsumsi alkohol
• rutin melakukan donor darah jika memungkinkan.(*)

Tag

Share

Koran Edisi Terbaru

Baca Koran Radar Lambar - Sabtu, 3 Mei 2025

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan