Casual Relationship: Pengertian, Keuntungan, dan Kekurangannya

Hubungan casual relationship merupakan bentuk relasi tanpa komitmen jangka panjang yang semakin banyak dijalani oleh berbagai kalangan. Foto Freepik--

Karena tidak melibatkan emosi yang terlalu dalam, hubungan ini jarang menuntut perhatian atau kepastian. Umumnya, kedua pihak hanya fokus pada kenyamanan dan kesenangan pribadi tanpa beban untuk selalu hadir atau memenuhi kebutuhan emosional pasangan.

3. Bebas dari Tantangan Komitmen Jangka Panjang

Masalah seperti keuangan, pekerjaan, hingga kesehatan mental seringkali mempengaruhi dinamika dalam hubungan jangka panjang. Namun, hubungan kasual tidak terlalu dipengaruhi oleh faktor-faktor tersebut karena tidak ada ekspektasi untuk bersama dalam jangka waktu lama.

 

Kekurangan dalam Casual Relationship

Meski terlihat ringan dan fleksibel, hubungan kasual juga punya sisi negatif yang tidak bisa diabaikan. Beberapa risiko atau kekurangannya meliputi:

• Timbulnya perasaan sepihak yang bisa menyebabkan sakit hati saat hubungan berakhir.

• Rasa cemburu atau cemas jika pasangan tampak dekat dengan orang lain.

• Meningkatnya harapan dari salah satu pihak yang bisa memicu konflik.

• Potensi masalah psikologis seperti rendah diri atau depresi.

• Risiko kehamilan yang tidak direncanakan apabila ada hubungan seksual tanpa pengaman.

• Kemungkinan tertular infeksi menular seksual (IMS) jika seks dilakukan tanpa kondom atau dengan berganti-ganti pasangan.

 

Pentingnya Batasan yang Jelas

Agar tidak berujung pada luka batin atau konflik, hubungan kasual perlu dijalani dengan kesepakatan dan batasan yang jelas sejak awal. 

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan