Selamat Hari Bumi: 10 Wilayah di Indonesia ini Miliki Hutan Terluas

Radarlambar.bacakoran.co- Pada 22 April, dunia merayakan Hari Bumi sebagai pengingat akan pentingnya menjaga hubungan kita dengan alam. Di Indonesia, yang memiliki sekitar 120 juta hektare hutan, keberadaan hutan lindung memegang peranan krusial dalam menjaga keseimbangan ekosistem dan melindungi berbagai bentuk kehidupan.

Hutan lindung, yang secara hukum ditetapkan negara untuk melindungi sistem penyangga kehidupan, lebih dari sekadar ruang hijau. Hutan ini memiliki berbagai fungsi vital, mulai dari pengaturan tata air, penahanan banjir, kontrol erosi, hingga menjaga kesuburan tanah.

Namun, meskipun perannya sangat penting, hutan lindung seringkali terancam oleh aktivitas manusia seperti penebangan pohon ilegal, pembakaran lahan, dan pembangunan infrastruktur yang merusak kawasan ini. Oleh karena itu, Indonesia dengan tegas melarang aktivitas yang merusak hutan lindung. Hutan lindung bukanlah sekadar "alam liar", melainkan benteng pertahanan yang menjaga kelangsungan hidup manusia dan ekosistem.

Berdasarkan data dari Badan Pusat Statistik (BPS) 2023, total luas hutan lindung di Indonesia mencapai lebih dari 29,5 juta hektare, dengan 10 provinsi yang menyumbang hampir 70% dari total tersebut. Provinsi-provinsi tersebut sebagian besar terletak di wilayah timur Indonesia, yang memiliki bentang alam alami dan masih minim konversi lahan.

Papua dan Kalimantan menjadi wilayah dengan dominasi hutan lindung yang sangat signifikan. Papua, dengan hampir 27% dari total hutan lindung nasional, memiliki kebijakan konservasi yang kuat serta sedikit tekanan dari urbanisasi, menjadikannya kawasan hutan yang penting bagi ekosistem global. Di sisi lain, Kalimantan, dengan curah hujan yang tinggi dan topografi yang bergunung, juga menjadi kawasan yang sangat vital sebagai penyangga tata air dan rumah bagi banyak spesies langka.

Beberapa kawasan hutan lindung di Indonesia memiliki keunikan dan biodiversitas luar biasa. Misalnya, Hutan Lindung Pegunungan Cyclops di Papua yang menjadi rumah bagi kanguru pohon dan burung cendrawasih. Di Kalimantan Timur, Wehea Forest di Kutai Timur berperan penting dalam konservasi orangutan, sementara di Kalimantan Barat, Hutan Lindung Gunung Palung melindungi flora endemik yang sangat penting. Di Sumatera Utara, Kawasan Ekosistem Leuser yang termasuk dalam World Heritage Tentative List UNESCO adalah contoh kawasan hutan lindung yang kaya akan keanekaragaman hayati.

Selain itu, berbagai kawasan hutan lindung lainnya seperti Hutan Lindung Gunung Sojol di Sulawesi Tengah dan Hutan Lindung Jantho di Aceh, juga memiliki peran penting dalam menjaga kestabilan Daerah Aliran Sungai dan menyediakan air bersih bagi masyarakat setempat.

Hari Bumi mengingatkan kita bahwa melindungi hutan lindung bukan hanya soal menjaga alam, tetapi juga melindungi kehidupan kita sendiri. Sebagai bagian dari sistem penyangga kehidupan yang lebih besar, keberlanjutan hutan lindung adalah kunci untuk masa depan yang lebih hijau dan seimbang.(*)