Lima Pemain Indonesia di Liga Inggris Hanya Romeny yang Punya Masa Depan Jelas

Ole Romeny berpeluang jadi satu-satunya pemain indonesia di Liga Inggris-Foto Dok---

Radarlambar.Bacakoran.co – Timnas Indonesia saat ini memiliki lima pemain yang tersebar di tiga kasta berbeda Liga Inggris. Namun, hanya satu di antaranya yang memiliki kepastian karier di klubnya.

Di kasta tertinggi Premier League, Justin Hubner menjadi wakil Indonesia di tim utama Wolverhampton Wanderers, meskipun belum mencatat de-but. Sementara di Divisi Championship, ada Nathan Tjoe-A-On yang memperkuat Swansea City, serta dua pemain Indonesia di Oxford United: Ole Romeny dan Marselino Ferdinan.

Satu pemain lainnya, Elkan Baggott, bermain di League One bersama Blackpool sebagai pemain pinjaman dari Ipswich Town.

Dari kelima nama tersebut, hanya Ole Romeny yang tampil secara reguler dan dipastikan bertahan musim depan. Sejak bergabung dengan Oxford United pada Januari, penyerang berusia 24 tahun ini telah tampil dalam 13 pertandingan dan menyumbang satu gol. Performa tersebut menun-jukkan adaptasi positifnya di kasta kedua Liga Inggris.

Berbeda dengan Romeny, keempat pemain lainnya menghadapi ketid-akpastian. Justin Hubner dan Elkan Baggott akan habis kontrak pada 30 Juni 2025. Meski sering ikut latihan bersama tim utama Wolverhampton, Hubner belum pernah tampil di pertandingan resmi. Ia bergabung sejak usia 18 tahun dan kini akan meninggalkan klub saat menginjak usia 21, dengan pencapaian terbaiknya adalah menjadi kapten tim U-21.

Elkan Baggott juga tengah menjalani masa-masa terakhirnya bersama Ipswich Town, klub yang membesarkannya sejak level akademi. Bek ten-gah berpostur tinggi ini memang mencatat tujuh penampilan bersama Ipswich, namun tak satu pun di level Championship atau Premier League. Setelah masa peminjamannya di Blackpool usai, kontraknya pun akan berakhir tanpa kepastian perpanjangan.

Sementara itu, Marselino Ferdinan dan Nathan Tjoe-A-On masih mem-iliki kontrak jangka menengah hingga 2026. Namun, prospek keduanya untuk tampil reguler di klub masing-masing sangat minim. Marselino hanya mencatat satu penampilan musim ini, itu pun sebagai pemain pengganti di ajang Piala FA.

Melihat usianya yang hampir 21 tahun, mencari klub yang menawarkan menit bermain reguler, baik lewat skema peminjaman maupun transfer permanen, menjadi opsi yang rasional untuk Marselino.

Situasi Nathan Tjoe-A-On bahkan lebih kompleks. Dalam dua musim bersama Swansea City, pemain berusia 23 tahun ini hanya tampil tiga kali. Media lokal bahkan telah menyoroti transfernya sebagai keputusan yang tidak masuk akal sejak awal. Dengan kontrak yang akan habis tahun depan, kemungkinan besar kedua pihak akan mengambil langkah perpisahan.

Melihat kondisi tersebut, ada kemungkinan besar musim depan hanya Ole Romeny yang tersisa sebagai wakil Indonesia di Liga Inggris. Situasi ini menjadi cerminan tantangan besar yang dihadapi para pemain muda Indonesia untuk bersaing di level elite Eropa, sekaligus menjadi peng-ingat pentingnya menit bermain reguler dalam proses pengembangan ka-rier sepak bola profesional.(yogi/*)

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan