Bulan Ini, Banjir Jalan Rantau Panjang Ditangani

SUKAU - Penanganan banjir di ruas jalan Liwa - batas Sumatera Selatan, tepatnya di Pemangku Rantau Panjang, Pekon Tanjungraya, Kecamatan Sukau, Kabupaten Lampung Barat, menunjukkan progres.Rencananya, proses pekerjaan akan dimulai bulan ini setelah proses penandatangan kontrak selesai.  

Sekretaris Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (DPUPR) Lampung Barat, Robert Putra, S.T., M.T., memastikan bahwa proses penanganan akan segera masuk tahap eksekusi. Ia menyebutkan, penandatanganan kontrak proyek ditargetkan rampung dalam waktu dekat agar pekerjaan fisik bisa dimulai bulan ini juga.

“Proses tender sudah hampir selesai. Begitu kontrak ditandatangani, pekerjaan langsung jalan. Kita harapkan seluruh tahapan berjalan lancar sehingga persoalan tertanggulangi,” ujar Robert.

Pengerjaan yang dimaksud merupakan kelanjutan dari rancangan teknis yang telah disiapkan Dinas Bina Marga dan Bina Kontruksi (BMBK) Provinsi Lampung. Dalam rencana tersebut, jalan yang selama ini tergenang akan diperkuat dengan konstruksi rigid beton sepanjang 300 meter. Selain itu, sistem drainase tertutup akan dibangun menggunakan saluran permanen berbahan yudit dan pipa besar yang terhubung ke bak kontrol, untuk memastikan air hujan cepat terbuang dan tidak menggenangi badan jalan.

“Ini bukan tambal sulam, tapi penanganan struktural jangka panjang yang dirancang untuk menjawab persoalan utama. Kita kawal agar hasilnya maksimal," tambah Robert.

Ia juga menyampaikan bahwa seluruh proses berjalan atas sinergi yang baik antara pemerintah daerah dan provinsi. Tak lupa, apresiasi disampaikan kepada Gubernur Lampung, Mirzani Djausal, atas atensi serius yang diberikan terhadap kondisi infrastruktur di wilayah Lampung Barat, terutama di titik-titik yang sering luput dari perhatian.

Diketahui sebelumnya, pada awal tahun 2025 genangan air yang mengganggu aktivitas warga dan pengguna jalan di Rantau Panjang sempat mendapat sorotan luas. Menindaklanjuti hal tersebut, Gubernur Lampung langsung menginstruksikan Kepala Dinas BMBK Provinsi, M. Taufiqullah, S.T., M.T., untuk meninjau lokasi bersama tim.

Dalam kunjungan itu, rombongan BMBK disambut oleh Sekretaris Dinas PUPR Lampung Barat, Camat Sukau, serta Peratin dan masyarakat setempat. Taufiqullah menjelaskan bahwa desain penanganan sudah dirampungkan dan dilaporkan ke Gubernur. Pengerjaan akan dilakukan setelah proses tender rampung.

Warga sekitar menyambut baik rencana ini. Peratin Tanjungraya, Johan Safri, menyebut bahwa masyarakat telah lama menantikan solusi permanen. Genangan yang terjadi bukan sekadar mengganggu, tapi kerap membuat aktivitas lumpuh, terutama saat musim hujan. “Semoga pengerjaan berjalan lancar dan genangan tidak kembali terjadi. Ini harapan besar kami sebagai masyarakat,” harapnya. *