Peratin Cup XII Masuki 16 Besar, Atmosfer Kompetisi Makin Panas

KEBUNTEBU – Turnamen sepak bola Peratin Cup XII di Lapangan Pura Bhakti, Pekon Purajaya, Kecamatan Kebuntebu, Lampung Barat, makin seru. Memasuki babak 16 besar atau fase 1/8 final, tensi pertandingan kian meningkat.

Ajang yang mulai digelar sejak 1 Juni 2025 ini tak hanya diikuti klub-klub lokal Lampung Barat, tapi juga mendatangkan tim-tim tangguh dari kabupaten tetangga seperti Way Kanan, Tanggamus, dan Lampung Utara. Total ada 28 klub yang terlibat, membuat kompetisi ini penuh warna dan daya saing tinggi.

Sejak kick-off dibuka secara resmi oleh Ketua DPRD Lampung Barat, Edi Novial, S.Kom., laga-laga berlangsung tertib dan menjunjung tinggi sportivitas. Penonton pun tumpah ruah di setiap pertandingan. Antusiasme masyarakat dari berbagai pelosok menjadi bukti bahwa Peratin Cup tetap menjadi salah satu tontonan olahraga paling dinanti di wilayah ini.

Menurut panitia pelaksana, Aan Kurniawan, sejauh ini turnamen berjalan lancar. Sementara itu, Peratin Pekon Purajaya Samsul Kendar menegaskan bahwa Peratin Cup bukan sekadar hiburan tahunan, melainkan juga wahana pembinaan dan pencarian bibit pesepak bola dari akar rumput.

“Lewat turnamen ini, kita harapkan muncul pemain-pemain lokal yang kelak bisa mengangkat nama daerah di level lebih tinggi,” ujarnya.

Selain sebagai ajang adu taktik dan skill, Peratin Cup juga menjadi sarana silaturahmi antar-klub dan warga antar-kabupaten. Kehadiran tim dari luar daerah dinilai mampu mempererat hubungan sosial dan memperluas jaringan olahraga antarwilayah.

Pihak panitia mengapresiasi seluruh elemen yang telah mendukung, mulai dari pemerintah pekon, DPRD, masyarakat, hingga para suporter fanatik yang tetap tertib selama laga berlangsung.

Dengan semangat kebersamaan yang terus dijaga, Peratin Cup bukan hanya soal perebutan trofi. Lebih dari itu, turnamen ini adalah simbol persatuan, kebanggaan daerah, dan semangat membangun olahraga dari kampung sendiri. (rinto/nopri)