PLN UID Lampung Siapkan Survei Jaringan Listrik Baru di Pesbar

PESISIR TENGAH - Upaya Pemerintah Kabupaten Pesisir Barat (Pesbar) untuk memperluas jaringan listrik di sejumlah wilayah mulai menunjukkan titik terang. Tim PLN Unit Induk Distribusi (UID) Lampung dijadwalkan akan turun langsung ke lapangan melakukan survei ke beberapa titik usulan pembangunan jaringan baru.

Survei itu rencananya digelar pada Selasa, 2 September 2025, dengan menyasar lokasi prioritas seperti lahan pembangunan Unit Sekolah Baru (USB) SMA Negeri 1 Krui Selatan di Pekon Way Napal, Kecamatan Krui Selatan, serta kawasan rencana pembangunan Sekolah Rakyat di Pekon Way Suluh, berikut titik-titik strategis lainnya.

Kabag Perekonomian dan Sumber Daya Alam (SDA) Setdakab Pesbar, Antoni Wijaya, S.I.P., menjelaskan bahwa rencana survei tersebut merupakan tindak lanjut dari audiensi yang telah digelar antara Pemkab Pesbar dan PLN UID Lampung pada Jumat, 29 Agustus 2025. Pertemuan itu melibatkan sejumlah pihak, di antaranya Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait, Camat Krui Selatan Akhmad Firsada Indah, S.Sos., Peratin Way Suluh Alkhodri, Peratin Way Napal Chairul Anwar, serta Perangkat Pekon lainnya.

“Selain menyampaikan usulan pembangunan jaringan listrik di lahan SMA Negeri 1 Krui Selatan dan rencana pembangunan Sekolah Rakyat di Way Suluh, dalam kesempatan itu kami juga mengajukan tambahan jaringan di beberapa wilayah lain, seperti Pekon Rawas dan Pekon Pahmungan di Kecamatan Pesisir Tengah,” kata Antoni, Minggu 31 Agustus 2025.

Menurut dia, Pemkab Pesbar tidak hanya berfokus pada penguatan jaringan di lokasi pendidikan, melainkan juga berupaya mempercepat peningkatan rasio elektrifikasi di seluruh kabupaten. Pasalnya, rasio elektrifikasi Pesbar saat ini baru mencapai 96 persen, masih tertinggal dibandingkan Kabupaten Lampung Barat yang sudah mencapai 98 persen. Kondisi itu menjadikan Pesbar sebagai salah satu wilayah prioritas PLN dalam program pemerataan jaringan listrik di Provinsi Lampung.

“PLN UID Lampung memastikan bahwa pembangunan jaringan listrik di Pesbar masuk prioritas. Hal ini sangat penting karena masih ada sejumlah pekon yang belum teraliri listrik secara maksimal. Dengan adanya jaringan baru, akses listrik bagi masyarakat akan semakin merata,” jelasnya.

Ditambahkannya, dari hasil audiensi dengan PLN, respons yang diberikan cukup positif. Manager Lisdes PLN UID Lampung, I Putu Kesuma, bersama timnya menyambut baik berbagai usulan yang diajukan Pemkab Pesbar. Bahkan, pihak PLN berkomitmen untuk segera menindaklanjuti melalui survei lapangan, sehingga proses verifikasi kebutuhan bisa segera dilakukan sebelum pembangunan dimulai.

“Dalam waktu dekat, jika tidak ada perubahan, tim dari PLN UID Lampung akan melaksanakan survei ke sejumlah titik yang sudah diusulkan. Kami berharap rencana tersebut berjalan sesuai jadwal, sehingga masyarakat bisa segera merasakan manfaatnya,” pungkasnya. (yayan/*)