Fraksi PDIP Minta Maaf Atas Kontroversi Deddy Sitorus dan Sadarestuwati

Anggota Fraksi PDIP Said Abdullah. Foto: Arsip PDIP--

Radarlambar.bacakoran.co – Fraksi PDI Perjuangan menyampaikan permintaan maaf kepada publik terkait ulah dua anggotanya, Deddy Sitorus dan Sadarestuwati, yang menuai sorotan.

Sadarestuwati menjadi perhatian setelah video dirinya berjoget seusai Sidang Tahunan MPR RI beredar luas di media sosial. Sementara itu, Deddy mendapat kritik karena pernyataannya yang dianggap merendahkan rakyat kecil dengan membandingkan gaji anggota DPR.

Fraksi PDIP melalui perwakilannya menegaskan bahwa keduanya telah melakukan kekhilafan dan memohon maaf dengan tulus kepada masyarakat. Meski demikian, pihak fraksi belum memastikan sanksi atau teguran resmi dari DPP PDIP.

Khusus kasus Sadarestuwati, fraksi beranggapan bahwa joget tersebut terjadi setelah acara sidang selesai. Banyak anggota DPR yang turut menari diiringi lagu daerah sehingga bukan hanya dirinya yang melakukan aksi itu.

Sementara itu, Deddy telah memberikan klarifikasi. Ia menyatakan bahwa video yang beredar merupakan rekaman lama yang dipotong sehingga menimbulkan kesalahpahaman. Ia menduga ada pihak tertentu yang sengaja menyebarkannya untuk tujuan negatif.

Kontroversi ini memicu perdebatan publik, baik di media sosial maupun ruang politik. Fraksi PDIP berjanji untuk menjadikan insiden ini sebagai evaluasi agar ke depan para anggotanya lebih berhati-hati dalam bersikap maupun berbicara.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan