Aksi Santri di Transmart: Protes Tayangan Trans 7 Dinilai Salah Alamat

Aksi Santri di Transmart: Protes Tayangan Trans 7 Dinilai Salah Alamat--
RADARLAMBARBACAKORAN.CO – Ratusan santri dan alumni pondok pesantren dari berbagai daerah menggelar aksi protes di depan gerai Transmart. Aksi tersebut muncul sebagai bentuk kekecewaan atas tayangan program “Xpose Uncensored” yang ditayangkan oleh Trans 7, lantaran dinilai melecehkan citra kiai dan pesantren.
Namun, publik menyoroti aksi ini karena dinilai salah sasaran. Transmart sejatinya merupakan jaringan ritel yang tidak memiliki kaitan langsung dengan produksi maupun penayangan program televisi di Trans 7. Secara operasional, keduanya memang berada di bawah satu induk perusahaan besar, CT Corp, yang dimiliki oleh pengusaha Chairul Tanjung.
Meski demikian, alasan strategis di balik pemilihan lokasi demonstrasi cukup kuat. Para santri ingin menyampaikan pesan langsung kepada pemilik CT Corp. Dengan memilih Transmart sebagai lokasi, aksi tersebut diharapkan menimbulkan dampak ekonomi sekaligus memperluas visibilitas tuntutan mereka.
Selain itu, aksi tersebut juga merupakan bagian dari gerakan boikot terhadap seluruh produk dan layanan di bawah naungan CT Corp hingga Trans 7 benar-benar menuntaskan tanggung jawab moral atas tayangan yang dianggap merugikan martabat pesantren.
Pihak manajemen Transmart di lokasi aksi pun tetap menanggapi massa dengan tenang. Mereka berjanji akan meneruskan aspirasi tersebut ke pihak manajemen pusat. Kini, persoalan ini tidak hanya menjadi isu media, tetapi juga menyangkut harga diri dan kehormatan lembaga keagamaan di mata masyarakat luas.***