Indonesia Dapat Dukungan Federasi Internasional, Status Tuan Rumah Kembali Aman

RADARLAMBARBACAKORAN.CO- Komite Olimpiade Indonesia (NOC Indonesia) berhasil meredakan ketegangan dengan Komite Olimpiade Internasional (IOC) terkait kasus pencabutan visa atlet Israel pada Kejuaraan Dunia Senam Artistik 2025. Usai pertemuan di Lausanne, Swiss, komunikasi kembali terbuka dan dukungan terhadap Indonesia sebagai tuan rumah ajang internasional mengalir deras.

Kendati sempat ada ancaman pengucilan dari IOC, NOC Indonesia mampu menjelaskan alasan keamanan dan ketiadaan hubungan diplomasi dengan Israel sehingga semua pihak menerima penjelasan tersebut. Dukungan juga datang dari para ketua federasi olahraga internasional yang menilai Indonesia berpengalaman menyelenggarakan event besar seperti Asian Games dan Asian Para Games 2018.

Ketua NOC Indonesia Raja Sapta Oktohari menegaskan, kepercayaan dunia olahraga terhadap Indonesia sebagai tuan rumah terbukti dari banyak federasi yang ingin tetap menggelar kejuaraan di Tanah Air. Indonesia dinilai strategis secara geografis, memiliki reputasi baik, dan mampu menjaga standar tinggi teknis, logistik, hingga penyiaran dalam setiap event internasional.

Okto menambahkan bahwa menjadi tuan rumah memerlukan komitmen besar dan konsekuensi yang kompleks. NOC Indonesia terus menjaga hubungan baik dengan IOC dan federasi internasional, memastikan semua atlet memiliki akses berkompetisi tanpa diskriminasi, dan mempromosikan nilai sportivitas serta persahabatan antarbangsa.

Dengan upaya ini, Indonesia tidak hanya menegaskan kemampuan sebagai tuan rumah yang profesional, tetapi juga menunjukkan bahwa olahraga dapat menjadi jembatan perdamaian dan kolaborasi global. NOC Indonesia berkomitmen tetap menjadi mitra konstruktif bagi IOC dan federasi internasional di masa mendatang.