Menkeu Purbaya Akui, Urusan Uang Rumah Tangga Diatur Istri: “Saya Nggak Berdaya di Rumah”

RDARLAMBAR.BACAKORAN.Co  — Menteri Keuangan (Menkeu) Purbaya Yudhi Sadewa blak-blakan soal kehidupan pribadinya yang jarang terungkap. Di balik perannya sebagai pengendali keuangan negara, ia justru mengaku tak punya kuasa atas uang di rumah tangga.

Pengakuan mengejutkan itu disampaikan Purbaya saat menjadi bintang tamu dalam acara IDEAFest 2025 yang dipandu Andi F. Noya, Minggu (2/11/2025). Dengan gaya santai dan penuh canda, Purbaya mengakui seluruh urusan finansial rumah tangganya dipegang oleh sang istri.

“Di rumah kita nggak berdaya. Walaupun saya ekonom pintar, di rumah udah ampun-ampun. Semua uang saya dipegang istri,” ujar Purbaya disambut tawa penonton.

Candaan tersebut bermula dari pertanyaan seorang penonton pria yang baru menikah dua bulan. Ia penasaran bagaimana Menkeu mengatur keuangan keluarga. Alih-alih memberi jawaban serius, Purbaya menanggapinya dengan humor yang mencairkan suasana.

Menkeu Baru, Gaya Lama yang Merakyat

Sejak dilantik Presiden Prabowo Subianto pada 8 September 2025 menggantikan Sri Mulyani Indrawati, sosok Purbaya memang tak pernah luput dari perhatian publik. Selain kebijakan ekonomi yang tegas, gaya komunikasinya yang ceplas-ceplos membuatnya terasa lebih membumi.

Dalam berbagai kesempatan, Purbaya tak ragu memadukan isu serius dengan guyonan khasnya. Hal itu membuatnya berbeda dari pejabat ekonomi kebanyakan yang terkesan formal.

Latar Belakang Akademik yang Kuat

Sebelum menjabat sebagai Menkeu, Purbaya merupakan ekonom berpengalaman. Ia meraih gelar Sarjana Teknik Elektro dari Institut Teknologi Bandung (ITB), serta gelar Master dan Doktor bidang Ekonomi dari Purdue University, Indiana, Amerika Serikat.

Kariernya semakin menanjak ketika ia ditunjuk sebagai Ketua Dewan Komisioner Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) pada 3 September 2020 berdasarkan Keputusan Presiden Nomor 58/M Tahun 2020.

Kini, dengan jabatan baru sebagai Menteri Keuangan, gaya blak-blakan Purbaya justru membuatnya semakin dikenal publik — bukan hanya karena kebijakan fiskal, tapi juga kejujurannya dalam hal-hal sederhana seperti urusan rumah tangga.