Perputraan Uang Hingga Lebaran Diprediksi Naik

3003 (2)--

PESISIR TENGAH – Pemerintah Kabupaten Pesisir Barat (Pesbar) memprediksi perputaran uang selama Ramadhan hingga Hari Raya Idul Fitri 1445 Hijriah di Kabupaten setempat akan mengalami peningkatan dari bulan sebelumnya. Hal itu dipengaruhi banyaknya faktor pendukung dalam meningkatkannya perputaran uang yang berdampak pada ekonomi di Kabupaten Pesbar.

Kabag Perekonomian dan SDA Sekretariat Daerah (Setdakab) Pesbar, Ariswandi, S.Sos, M.P., mengatakan, untuk perputaran uang selama bulan Ramadhan hingga Hari Raya Idul Fitri 1445 Hijriah di Kabupaten setempat diprediksi mengalami peningkatan, artinya perputaran uang jauh meningkat dari hari-hari biasa.

“Untuk itu, mudah-mudahan dengan meningkatnya perputaran uang di Pesbar akan berdampak terhadap kesejahteraan masyarakat. Karena jelas akan banyak masyarakat yang terdampak seperti pedagang, transportasi, lokasi wisata dna sebagainya,” katanya.

Dijelaskannya, dengan adanya momen tahunan yakni Ramadhan hingga Idul Fitri tersebut mudah-mudahan secara bertahap mampu mengembalikan kembali perekonomian masyarakat. Mengingat, pihaknya juga meyakini selama Ramadhan sampai denga Idul Fitri nanti perputraan uang yang terjadi di seluruh wilayah Kabupaten Pesbar ini cukup banyak dan juga meningkat dari hari-hari biasa seperti sebelumnya.

“Kita juga berharap terkait dengan meningkatnya perputaran uang tersebut juga bisa dirasakan oleh seluruh masyarakat di Kabupaten Pesbar ini termasuk di wilayah terpencil,” jelasnya.

Masih kata dia, dengan adanya momen Ramadhan dan juga Idul Fitri seperti di tahun 2024 ini tentunya akan menjadi salah satu pendorong pertumbuhan ekonomi khususnya di Kabupaten Pesbar ini. Untuk itu, Pemkab Pesbar juga tetap akan memantau terkait dengan perkembangan pertumbuhan perekonomian di Pesbar ini, sehingga diharapkan perekonomian di Kabupaten Pesbar ini juga bisa terus stabil bahkan meningkat. Yang pasti selama Ramadhan hingga lebaran nanti tentunya akan banyak kebutuhan masyarakat seperti kebutuhan pangan, pakaian dan sebagainya.

“Biasanya sudah menjadi tradisi masyarakat untuk mengeluarkan uang lebih dalam memenuhi kebutuhan. Sehingga, hal itu menjadi salah satu faktor meningkatnya perputaran uang di Kabupaten Pesbar ini,” tandasnya.*

Tag
Share