Ponpes Daruth Tholibin Wisuda 33 Santri Khotmil Quran dan Lepas 80 CJH

BALIKBUKIT - Jaga kekompakan dan kerjasama yang baik antara sesama jemaah haji serta dengan para petugas menjadi salah satu pesan penting yang disampaikan Staf Ahli Bidang Perekonomian dan Pembangunan Sugeng Raharjo mewakili Pj. Bupati Lampung Barat Nukman dalam acara Pengajian Akbar, Khotmil Quran serta Pelepasan Jemaah Haji Kelompok Bimbingan Ibadah Haji dan Umrah (KBIHU) Pondok Pesantren (Ponpes) Daruth Tholibin, Rabu 8 Mei 2024. 

Selanjutnya Sugeng juga berpesan agar para jemaah haji menjaga kesehatan, terutama menjelang Puncak Haji Wukuf di Arafah, Muzdalifah dan Mina. “Utamakan ibadah wajib daripada ibadah Sunnah serta utamakan sah nya ibadah daripada hal-hal yang bersifat afdolliyah,” ucapnya.  

Patuhi aturan-aturan, baik yang telah ditetapkan oleh Pemerintah RI maupun Pemeritah Arab Saudi dan juga jaga nama baik Kabupaten Lampung Barat di mata dunia. 

”Doakan kami dan seluruh masyarakat Lampung Barat agar tetap senantiasa kondusif dan doakan agar kami di tahun tahun mendatang bisa juga di panggil untuk dapat beribadah ke Makkah Al mukaromah dan Madinah Al Munawaroh,” pesan Sugeng.

Sementara itu dalam sambutannya dihadapan sekitar 2000an jemaah yang menghadiri pengajian akbar tersebut, Kh. Ust Agus Mualif selaku pimpinan Ponpes Daruth Tholibin menjelaskan bahwa ada 33 Santri yang telah menyelesaikan pendidikannya di ponpes tersebut dan ada 80 jemaah haji asal Lambar yang telah mengikuti bimbingan manasik haji di KBIHU Pondok Pesantren Daruth Tholibin. 

“Al-Quran adalah petunjuk kehidupan manusia yang harus terus dipegang, dengan tujuan akan lahir generasi yang berakhlakul karimah, generasi yang membawa pencerahan di tengah masyarakat, olehnya kita harus menjaga generasi ini untuk benar-benar tumbuh menjadi generasi Qurani, hari ini bagi para santriwan dan santriwati yang diwisuda adalah langkah awal, masih ada proses lanjutan yang harus terus digeluti,” kata dia.

Suka mempelajari Al-Qur’an, lanjutnya, maka akan membentuk karakter anak-anak yang Insha Allah menjadi generasi berakhlakul karimah (akhlak yang baik dan terpuji). 

”Para santri juga diharapkan lebih giat serta ikhlas dalam menyampaikan ilmu dan senantiasa berusaha membuat diri bermanfaat bagi masyarakat di sekitarnya," tambah dia. 

Disisi lain, dalam tausiahnya KH Haji Nur Khomaruddin yang merupakan pimpinan ponpes Walisongo Lampung Utara turut menyampaikan sejumlah pesan diantaranya mengingatkan kepada para calon jemaah haji asal Lambar untuk kuat dalam merawat niat haji. 

”Kuatkan niat haji dalam hati, kobarkan terus untuk bertamu ke Baitullah dalam setiap tarikan nafas, dalam niat yang terawat akan terbangun keyakinan yang kuat bahwa Allah memiliki kuasa untuk melakukan apapun,” pesan dia.*