Penyusunan RKPDES, Pekon Tanjungsetia Gelar Rembuk Stunting
Pemerintah Pekon Tanjung Setia Kecamatan Pesisir Selatan melaksanakan kegiatan Rembuk Stunting dalam rangka pencegahan dan penurunan stunting untuk penyusunan RKPdes tahun 2025-Foto Dok---
PESISIR SELATAN – Pemerintah Pekon Tanjungsetia, Kecamatan Pesisir Selatan, Kabupaten Pesisir Barat (Pesbar), Jumat 6 September 2024 kemarin, melaksanakan Rembuk Stunting sebagai upaya pencegahan dan penurunan stunting, dalam rangka penyusunan Rencana Kerja Pemerintah Desa (RKPdes) tahun 2025, di Balai Pekon setempat.
Hadir dalam kesempatan itu, Peratin Tanjungsetia, Iswandi. Selain itu hadir juga perwakilan dari Pemerintah Kecamatan, UPTD Puskesmas Biha, Pendamping Desa (PD), Pendamping Lokal Desa (PLD), serta seluruh kader yang ada di Pekon Tanjungsetia, dan pihak terkait lainnya.
Peratin Tanjungsetia, Iswandi, mengatakan, rembuk stunting itu dilaksankan dalam rangka penyusunan dokumen RKPDes di Pekon setempat untuk anggaran tahun 2025 mendatang. Sehingga, kegiatan itu merupakan salah satu rangkaian musyawarah Pekon yang bertujuan untuk mencegah dan menurunkan stunting.
“Ada beberapa hal yang dilaksanakan dalam kegiatan rembuk stunting itu, diantaranya mengkonsolidasi usulan kegiatan, serta menghasilkan program dan rekomendasi untuk pelaksanaan musyawarah perencanaan pembangunan Pekon,” katanya.
Selain itu, kata dia, dalam kegiatan itu juga dilaksanakan diskusi, serta pembahasan mengenai kesehatan dan pertumbuhan balita serta ibu hamil, dan sebagainya. Karena itu, dalam pelaksanaan rembuk stunting dalam rangka pencegahan dan penurunan stunting untuk penyusunan RKP tahun 2025 itu diharapkan dapat maksimal.
“ Kita berharap di Pekon Tanjungsetia ini bisa terus maksimal dalam rangka mendukung program Pemerintah dalam pencegahan dan penurunan stunting,” jelasnya.
Sehingga lanjutnya, pelaksanaan rembuk stunting di Pekon Tanjungetia itu juga sebagai forum musyawarah antara kader, baik kader kesehatan, dan pihak terkait lainnya dalam membahas pencegahan dan penanganan masalah kesehatan di Pekon, khususnya permasalahan stunting.
“Karena itu, dalam pelaksanaan rembuk stunting itu diharapkan menghasilkan sebuah data yang akan digunakan dalam rangka penyusunan dokumen RKPDes tahun 2025 di Pekon Tanjungsetia ini,” tandasnya.(yayan/*)