PESISIR TENGAH – Satuan Polisi Pamong Praja dan Pemadam Kebakaran (Satpol PP-Damkar) Kabupaten Pesisir Barat (Pesbar), melarang anak-anak punk berkeliaran diwilayah Kabupaten setempat. Karena keberadaan anak-anak punk itu dinilai meresahkan masyarakat, yang dikhawatirkan berdampak terhadap masyarakat dan para generasi muda.
Kasat Pol PP-Damkar Kabupaten Pesbar, Cahyadi Moeis, mengatakan, diwilayah setempat kerap menjadi daerah tujuan bagi anak-anak punk yang berasal dari luar daerah. Karena itu, setiap ada rombongan anak-anak punk yang datang ke Kabupaten Pesbar akan langsung ditertibkan dan diamankan personel Sat Pol PP, karena dinilai meresahkan masyarakat.
“Sudah cukup banyak rombongan anak-anak punk yang datang ke wilayah Pesbar ini, tapi kita juga tetap menindaktegas dengan melakukan penertiban terhadap anak-anak punk dan memberikan imbauan untuk tidak kembali ke wilayah Pesbar,” katanya.
Karena, kata dia, rombongan anak-anak punk yang datang dan berkeliaran di Kabupaten Pesbar itu selain membuat keresahan masyarakat, juga mengganggu ketertiban umum dan ketentraman masyarakat, sesuai dengan Peraturan Daerah (Perda) yang berlaku. Terlebih belum lama ini personel Sat Pol PP setempat kembali menertibkan dan mengamankan anak-anak punk dari luar daerah yang datang ke Kabupaten setempat.
“Kita juga mengimbau masyarakat agar segera melapor ke Sat Pol PP, kalau melihat ada anak-anak punk yang datang ke Kabupaten Pesbar ini. Sehingga, nanti bisa kita tindaklanjuti,” jelasnya.
Masih kata dia, penertiban anak-anak punk yang masuk ke Kabupaten Pesbar itu akan terus dilakukan, hal itu sebagai upaya dalam rangka menjaga ketertiban umum dan ketertiban masyarakat. Karena itu, mudah-mudahan kedepan tidak lagi di temukan ada anak-anak punk yang masuk di Negeri Para Saibatin dan Ulama, yang dinilai meresahkan masyarakat, terlebih Kabupaten Pesbar juga merupakan daerah wisata.
“Sehingga dikhawatirkan jika terdapat ada anak-anak punk, itu berdampak terhadap para pengunjung wisata. Karena memang rata-rata anak punk yang sering masuk di wilayah Pesbar ini banyak ditemukan mengamen ditempat umum,” pungkasnya.(yayan/*)