- Korban Jiwa: Lebih dari 15.000 orang meninggal, ribuan lainnya hilang.
- Kerusakan Nuklir: Tsunami ini juga menyebabkan kerusakan parah pada Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir Fukushima Daiichi, mengakibatkan kebocoran radiasi yang meluas.
- Ekonomi: Kerugian diperkirakan mencapai $360 miliar, menjadikannya bencana alam termahal dalam sejarah.
- Gelombang: Tinggi gelombang mencapai 40,5 meter di wilayah tertentu.
3. Tsunami Krakatau (1883)
Letusan Gunung Krakatau pada Agustus 1883 di Selat Sunda, Indonesia, menghasilkan serangkaian tsunami dahsyat. Letusan ini dianggap salah satu letusan gunung berapi paling kuat dalam sejarah.
Dampak:
- Korban Jiwa: Diperkirakan 36.000 orang meninggal, sebagian besar akibat tsunami.
- Gelombang: Gelombang tsunami mencapai ketinggian hingga 40 meter, menghancurkan lebih dari 165 desa.
- Fenomena Alam: Suara letusan terdengar hingga ribuan kilometer dan menyebabkan perubahan cuaca global.
- Catatan Sejarah: Abu vulkanik dari letusan menyebar ke seluruh dunia, mengakibatkan penurunan suhu global sementara.
Tsunami merupakan peristiwa yang sangat destruktif, tidak hanya karena kekuatan gelombangnya, tetapi juga dampak jangka panjangnya terhadap manusia, lingkungan, dan ekonomi. Sejarah mencatat tragedi ini sebagai pengingat akan pentingnya sistem peringatan dini dan mitigasi risiko untuk mengurangi dampak di masa depan.(*)