Beli Tanah Kosong yang Terbengkalai, Seorang Pria Sukses Hingga Dapat Rp5,5 Triliun

Jumat 24 Jan 2025 - 16:38 WIB
Reporter : Edi Prasetya
Editor : Edi Prasetya

Radarlambar.bacakoran.co- Jangan pernah menganggap remeh tanah terbengkalai, karena bisa jadi lahan tersebut akan menjadi mesin pendulang kekayaan di masa depan.

Hal ini dialami oleh Ho Kwon Ping, seorang pengusaha asal Singapura yang sukses membangun kekayaan hingga mencapai Rp5,4 triliun. Kisah sukses Ho berawal dari pembelian tanah bekas tambang yang ia temukan di Thailand pada 1984.

Sebelum terjun ke dunia bisnis, Ho Kwon Ping memulai karier sebagai jurnalis di Singapura pada dekade 1970-an. Ho dikenal sebagai jurnalis yang kritis terhadap kebijakan pemerintah Singapura. Karena pandangannya yang berbeda, pada 1977, Ho ditangkap dan dipenjara selama dua bulan dengan tuduhan pro-komunis.

Meskipun mengalami masa-masa sulit di penjara, Ho menganggap pengalamannya itu sebagai bagian dari idealisme masa mudanya. Setelah dibebaskan, ia melanjutkan karier jurnalistiknya di Hong Kong bersama istrinya, Claire Chiang.

Pada 1980, saat ayahnya sakit dan mengalami stroke, Ho memutuskan untuk kembali ke Singapura untuk merawat ayahnya dan mengelola bisnis keluarga. Namun, setelah menilai bahwa bisnis keluarga yang berbasis manufaktur tidak memiliki prospek jangka panjang, Ho memutuskan untuk beralih ke sektor bisnis lain, yang membawanya ke Thailand pada 1984.

Di Phuket, Ho membeli tanah bekas tambang seluas 550 hektar yang tampaknya tidak menarik, bahkan tidak memiliki pantai. Namun, Ho melihat potensi besar di tanah tersebut.

Ia memutuskan untuk merenovasi tanah itu dan mengembangkan hotel dan resor. Hasilnya, pada 1987, ia membuka Laguna Phuket, yang sukses besar.

Selain hotel, Ho juga memperkenalkan inovasi seperti pantai buatan, vila pribadi dengan kolam renang, dan spa tropis pertama di dunia dengan pendekatan yang khas Asia Tenggara, yang membuat hotel tersebut semakin menarik bagi wisatawan.

Kekayaan Ho terus berkembang pesat. Kini, melalui konglomerasi Banyan Group yang ia dirikan, bisnis hotelnya telah berkembang ke lebih dari 80 hotel, resor, spa, galeri, dan tempat tinggal di lebih dari 20 negara. Dengan total kekayaan mencapai sekitar US$345 juta atau Rp5,5 triliun, Ho Kwon Ping membuktikan bahwa keputusan untuk membeli tanah terbengkalai bisa menjadi langkah yang menguntungkan.(*)

Kategori :