Radarlambar.bacakoran.co - Kondisi infrastruktur di Kecamatan Bandar Negeri Suoh, Kabupaten Lampung Barat, semakin memprihatinkan. Selain banyaknya jalan rusak dan berlubang, salah satu titik rawan lainnya adalah pembatas jembatan yang rusak dan mengancam keselamatan pengendara, khususnya di kawasan Danau Asam, Pekon Gunung Ratu.
Pembatas jembatan yang terletak di daerah tersebut telah lama rusak dan belum mendapatkan perbaikan. Hal ini tentu saja berbahaya bagi pengendara yang melintasi jalan tersebut, terutama bagi para wisatawan yang datang untuk menikmati keindahan Danau Asam. Kehilangan pembatas jembatan ini meningkatkan risiko terjatuhnya kendaraan ke dalam sungai atau danau, terutama saat dua kendaraan berpapasan di jembatan yang sempit tersebut.
Rizal, seorang pengendara yang sering melintas di jalan tersebut, mengungkapkan kekhawatirannya.
"Jalan provinsi yang menghubungkan dua kecamatan, Suoh dan Bandar Negeri Suoh, sudah rusak parah dan banyak berlubang. Selain itu, jembatan di sini juga sudah lama tanpa pembatas, dan sempit. Saat berpapasan dengan kendaraan lain, saya merasa sangat was-was, khawatir kendaraan bisa terjatuh ke bawah jembatan," ujar Rizal.
Ia berharap agar pemerintah segera mengambil tindakan perbaikan sebelum hal buruk terjadi. Kerusakan jalan dan jembatan ini memang sudah lama menjadi keluhan warga dan pengguna jalan.
Banyak pengendara yang merasa khawatir akan keselamatan mereka saat melintas, apalagi kawasan ini juga merupakan jalur penting bagi akses menuju tempat wisata. Keadaan ini dikhawatirkan akan mengurangi jumlah pengunjung, yang tentu saja berdampak pada sektor pariwisata lokal.katanya.
Sementara Camat Bandar Negeri Suoh, Madala Harto, SIP., mengatakan, pembatas jembatan tersebut memang sudah tidak ada lagi dan kondisi jembatan cukup memprihatinkan.
"Kami berharap kepada Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Provinsi Lampung untuk segera menanggapi masalah ini. Keamanan pengendara harus menjadi prioritas, dan perbaikan infrastruktur ini sangat penting untuk memastikan keselamatan semua pengguna jalan," ungkap Madala.
Pemerintah setempat berharap agar pihak terkait segera turun tangan untuk menangani perbaikan jalan dan jembatan yang rusak. Selain memperbaiki kondisi jalan yang berlubang dan rawan kecelakaan, pemasangan pembatas jembatan yang kuat dan aman diharapkan dapat mencegah terjadinya kecelakaan yang tidak diinginkan. ”Ini sangat penting untuk mengembalikan rasa aman bagi masyarakat dan wisatawan yang melintas di kawasan tersebut,” tandasnya. (adi/nopri)