Radarlambar.bacakoran.co- Menggunakan roof box di atas mobil kerap menjadi solusi bagi pemudik yang ingin menambah ruang kabin agar perjalanan lebih nyaman. Namun, pemasangan dan penggunaannya tak bisa sembarangan karena dapat mempengaruhi keamanan dan kenyamanan berkendara.
Roof box memerlukan perangkat tambahan seperti roof rail dan roof rack. Roof rail biasanya sudah tersedia pada mobil berjenis SUV atau bergaya SUV.
Jika kendaraan Anda tidak memiliki roof rail, perangkat ini bisa dibeli terpisah. Pastikan memilih roof rail yang memang fungsional, bukan sekadar aksesori, dan tidak merusak cat mobil.
Setelah itu, diperlukan roof rack sebagai fondasi tempat menempatkan roof box. Roof rack terbuat dari material baja yang kuat namun berat atau aluminium yang lebih ringan, tetapi memiliki batasan dalam menahan beban. Pemilik mobil harus menyesuaikan pilihan bahan roof rack dengan kekuatan atap mobil serta berat barang yang akan dibawa.
Penting juga untuk memilih ukuran roof box yang sesuai dengan dimensi mobil. Idealnya, panjang roof box tidak melebihi setengah dari panjang mobil untuk menjaga keseimbangan dan stabilitas kendaraan.
Selain ukuran, bentuk roof box juga harus diperhatikan. Disarankan memilih desain yang aerodinamis, terutama yang bagian depannya meruncing. Desain seperti ini bisa mengurangi hambatan angin dan diklaim mampu meningkatkan efisiensi bahan bakar hingga lima persen.
Namun, aspek keselamatan menjadi perhatian utama. Pengemudi harus paham bahwa menempatkan beban di atap akan memindahkan pusat gravitasi mobil ke titik yang lebih tinggi. Menurut Sony Susmana dari Safety Defensive Consultant Indonesia (SDCI), pergeseran titik gravitasi ini berpotensi mengurangi stabilitas kendaraan.
Ia menyarankan agar pengemudi melakukan penyesuaian saat berkendara, salah satunya dengan menurunkan kecepatan sekitar 10 km per jam dari batas kecepatan normal yang tertera di rambu lalu lintas.
Sony juga menegaskan pentingnya pemilihan muatan. Barang yang berat sebaiknya tidak diletakkan di roof box untuk menghindari risiko mobil kehilangan keseimbangan saat bermanuver.
Mengingat roof box jarang diperiksa selama perjalanan, pastikan semua perangkat terpasang dengan aman sebelum berangkat. Pengabaian terhadap pemasangan yang benar dapat membahayakan perjalanan mudik yang seharusnya aman dan nyaman.(*)